KPU Jombang Mulai Distribusi Kotak Suara Pemilu 2024

Kabupaten Jombang, SJP - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jombang mulai distribusi kotak suara untuk pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Mengawali pendistribusian ke 4 Kecamatan di Wilayah Kabupaten Jombang, Jumat (9/2/2024). 

Pantauan lapangan, awal pemberangkatan berlokasi di depan Gelanggang Olah Raga (GOR) Merdeka Jombang.

Ada sebanyak 14 truk berjalan awal mengangkut kotak suara menuju Kecamatan Mojowarno, dan rencananya juga akan diteruskan ke kecamatan lain. 

Penjabat (Pj) Bupati Jombang, Sugiat secara simbolis memecahkan kendi di depan salah satu truk sebagai pertanda mulainya pendistribusian.

Pecah kendi disaksikan jajaran Forkopimda, Anggota KPU, Bawaslu Jombang, dan para petugas pengangkut logistik kotak suara. 

Ketua KPU Kabupaten Jombang, Abdul Wadud Burhan Abadi mengatakan, pihaknya hari ini sesuai rencana yang ada mulai melaksanakan distribusi logistik Pemilu 2024. Sesuai jadwal dilaksanakan mulai tanggal 9 Februari sampai 12 Februari 2024.

"Hari ini ada 4 Kecamatan, Mojowarno, Bareng, Wonosalam dan Mojoagung," kata Burhan kepada wartawan, Jumat (9/2/2024). 

Menurut Burhan, Untuk daerah tersulit, misalnya Kecamatan Plandaan, pihaknya sudah ada perencanaan. Kami menganggarkan anggaran pendistribusian, untuk menjangkau 5 daerah tersulit di Jombang. 

"Dengan menyewa pengemudi yang mahir bisa membawa logistik terutama di 5 TPS tersulit, Dari PPS ke TPS," ungkapnya. 

Penjabat (Pj) Bupati Jombang, Sugiat menyampaikan jika hari ini bisa disaksikan bersama secara simbolis pemberangkatan logistik se kKabupaten Jombang. 

"Pendistribusian ke Kecamatan, disampaikan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) bahwa proses pelipatan, pengepakan dan lain sebagainya sesuai jadwal," terang Pj Bupati Sugiat. 

Pj Bupati Sugiat menjelaskan jika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang sebagai fasilitator akan terus membantu penyelenggara pemilu supaya pelaksanaan proses pemungutan suara bisa berjalan lancar. 

"Saya Pj Bupati Jombang sebagai fasilitator, membantu kepada penyelenggara pemilu supaya ini berjalan lancar," jelasnya. 

Sejauh ini pihaknya mengindikasikan ada beberapa kendala, di tempat-tempat rawan bencana. Sudah dikomunikasikan bersama untuk mitigasinya, nanti terus akan dipantau supaya berjalan sesuai rencana. 

"Ada 9 titik yang sulit dijangkau, pasti akan kita bantu dengan melibatkan semua stakeholder. Dari pak Kapolres, dari pak Dandim, juga dari pemerintah, dari badan penanggulangan bencana, dari dinas sosial. Semua apa yang bisa kami bantu untuk kelancaran ini, akan kita kerahkan," tandasnya. (*) 

Editor : Rizqi Ardian