KPU Jatim Gelar Simulasi Pengelolaan Logistik Pemilu 2024
Simulasi tata kelola logistik pemilu yang diberikan pada peserta meliputi proses atau tata cara sortir lipat surat suara, pengesetan formulir-formulir, perakitan surat suara, dan pengepakan atau setting-packing logistik pemilu di dalam kotak suara saat Pemilu 2024.
Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jatim, Miftahur Rozaq, mengungkapkan, tujuan simulasi ini adalah untuk memberikan pemahaman secara mendasar kepada seluruh komisioner dan jajaran sekretaris terkait dengan pengelolaan logistik pemilu.
"Tujuan diadakan kegiatan simulasi ini adalah agar para petugas maupun penyelenggara ketika kembali ke kabupaten/kota masing-masing dapat mensosialisasikan kembali kepada badan ad hoc, dan melakukan simulasi yang serupa," kata Rozaq.
Ia menjelaskan bahwa simulasi tata kelola logistik pemilu yang diberikan pada peserta meliputi proses atau tata cara sortir lipat surat suara, pengesetan formulir-formulir, perakitan surat suara, dan pengepakan atau setting-packing logistik pemilu di dalam kotak suara.
Pada kesempatan yang sama, Rozaq juga menyampaikan perkembangan proses logistik untuk Pemilu Tahun 2024 di Jawa Timur. Ia mengatakan bahwa pengadaan logistik tahap pertama berupa kotak suara, bilik suara, tinta, dan segel sudah 100 persen diterima oleh KPU Kabupaten/Kota.
"Sedangkan untuk pengadaan tahap kedua, berupa percetakan surat suara, formulir-formulir, dan sampul, alat bantu tuna netra masih 50 persen diterima KPU Kabupaten/Kota," jelasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Jatim, Choirul Anam, optimis target seluruh logistik Pemilu 2024 di Jawa Timur dipastikan selesai pada pertengahan Januari 2024.
"Dengan prioritas wilayah Sumenep, karena Sumenep ini memiliki 48 pulau yang berpenghuni dan ada TPS-nya," pungkasnya. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?