Jelang Nataru, Harga Cabai di Probolinggo Terus Melonjak

Kota Probolinggo, SJP - Harga cabai di beberapa kota, rupanya kembali melonjak, hal ini ditengarai karena faktor jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Harga cabai di Pasar Baru, Jalan Panglima Sudirman, Kota Probolinggo misalnya, mulai melonjak harganya menjelang Natal dan Tahun Baru. 

Melonjaknya harga cabai ini terjadi sejak tanggal 1 Desember 2023.

Sueb, salah satu pedagang cabai di Pasar Baru mengatakan, kenaikan harga cabai ini sudah biasa terjadi menjelang hari raya besar.

“Dari harga sebelumnya, cabai rawit ini masih berkisar 50 ribu perkilogramnya, nah sekarang sudah mencapai 85 ribu hingga 90 ribu perkilogramnya,” tutur Sueb Jumat, (8/12/2023). 

Tak hanya cabai rawit, cabai besar juga mengalami kenaikan harga. 

Dari harga 25 ribu perkilogram, kini harganya mencapai 85 ribu hingga 90 ribu perkilogram.

“Biasanya harga tertinggi hanya mencapai kisaran 40 ribu perkilogramnya, sekarang sudah jauh melambung tinggi,” tambah Sueb.

Kenaikan harga cabai ini berdampak pada penurunan omset penjualan Sueb. 

Biasanya, ia mampu menjual 10 kilogram cabai per hari. Namun, kini ia hanya mampu menjual 5 kilogram saja.

“Ya pembeli juga kian menurun,” ungkapnya.

Selain cabai, tomat juga mengalami kenaikan harga. Dari harga sebelumnya yang hanya enam ribu perkilogram, kini menjadi 10 ribu perkilogramnya.

Salah satu konsumen, Alvin mengaku agak kaget dengan naiknya harga cabai, baik rawit maupun besar. 

"Ya kapan itu naik terus turun. Eh sekarang kok naik lagi. Semoga lekas normal aja harganya, kan lagi butuh-butuhnya ini," imbuhnya. (*)

Editor : Rizqi Ardian