ITS Bagikan Tips & Trik Hadapi SNBT 2024
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kini mulai berikan sosialisasi kepada calon mahasiswa baru yang digelar secara hybrid, mengenai tips dan trik saat memilih jurusan dan menghadapi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).
Surabaya, SJP - Hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) telah diumumkan pada yang menandakan segala prosesnya telah usai, dan selanjutnya akan dibuka jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2024 pada Mei mendatang.
Berkenaan dengan itu, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kini mulai berikan sosialisasi kepada calon mahasiswa baru yang digelar secara hybrid, mengenai tips dan trik saat memilih jurusan dan menghadapi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).
Kepala Subdirektorat Admisi ITS Dr Eng Unggul Wasiwitono ST MEngSc menyampaikan, setidaknya terdapat lima poin yang perlu dipertimbangkan dalam memilih jurusan, pertama ialah kesesuaian minat-bakat pendaftaran dengan jujursan yang akan dipilih.
“Jangan sampai kaget ketika diterima karena tidak sesuai dengan minat teman-teman (peserta, red),” ujar Unggul, Minggu (31/3/2024).
Selanjutnya adalah pertimbangan tujuan karir dan prospek kerja, yang bisa dilihat melalui tren saat ini mengacu pada Revolusi Industri 4.0.dimana bidang yang mendukung tren tersebut memiliki prospek kerja yang bagus.
ITS sendiri memiliki beberapa bidang yang sesuai dengan tren saat ini, salah satunya adalah bidang yang terkait dengan ilmu komputer dan teknologi informasi yang tidak pernah sepi peminat.
Adapun poin akreditasi program studi serta lokasi dan biaya juga harus dipertimbangkan dalam pemilihan jurusan, khusus untuk poin ini bisa dipertimbangkan melalui laman resmi ITS www.its.ac.id/admission.
“Informasi (di laman) terbuka dengan luas dan ada di genggaman kita, langsung cari informasi dari sumber resmi,” tegas dosen Departemen Teknik Mesin ITS tersebut.
Selain pertimbangan pemilihan jurusan, dalam sosialisasi tersebut juga disampaikan tips, trik dan hal yang harus diperhatikan saat menghadapi UTBK yang dijelaskan oleh Sekretaris Eksekutif Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Bekti Cahyo Hidayanto SSi MKom.
Pertama adalah memperhatikan timeline SNBT, yang mana pendaftaran dibuka pada 21 Maret - 5 April 2024 dan diharapkan para siswa untuk tidak menunda proses pendaftaran guna menghindari permasalahan teknis yang tidak diinginkan.
Untuk UTBK tahun ini akan kembali digelar dalam dua gelombang, yakni 2 April dan 2 - 7 Mei 2024 untuk gelombang pertama, dan 14 - 20 Mei 2024 mendatang untuk gelombang kedua.
Bekti juga mengingatkan perihal oengunggahan portofolio pada proses pendaftaran diharapkan sesuai dengan jurusan yang hendak dipilih.
Ia juga menyarankan bagi peserta yang sudah pernah mengikuti SNBP, diperbolehkan untuk mengunggah portofolio yang sama, namun lebih baik untuk menggunakan portofolio baru.
“Portofolio juga harus menjadi bagian dari strategi pendaftar,” ujar Bekti.
Adapun syarat tambahan dalam proses SNPMB yang tidak kalah penting, berbeda dari tahun sebelumnya dimana pada tahun ini peserta yang lolos jalur SNBT 2024 dan telah melakukan daftar ulang tidak dapat diterima lagi pada seleksi jalur Mandiri di PTN manapun.
Terakhir, selain dalam proses SNPMB, perubahan juga terdapat pada materi UTBK tahun ini yang memuat 3 jenis materi, meliputi Tes Potensi Skolastik (TPS), penalaran matematika, dan literasi bahasa dalam pelaksanaan UTBK.
Bahkan tidak hanya materinya saja, terdapat juga satu tipe soal baru yang akan mewarnai kemeriahan UTBK tahun ini, yakni jawaban singkat.
“Tipe soal ini mewajibkan para peserta untuk mengisi jawaban singkat berupa angka dengan ketentuan tertentu,” pungkasnya.(*)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?