Ini Tujuan Dikukuhkannya 120 Redkar Bondowoso
Para relawan ini nantinya akan diposisikan di setiap posko pemadam kebakaran untuk memberikan penyelamatan dan pelayanan darurat lainnya.
BONDOWOSO, SJP – Sebagai upaya memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya bahaya kebakaran, Pemerintah Kabupaten Bondowoso mengukuhkan 120 relawan pemadam kebakaran (Redkar), pada Jumat (27/12/2024) kemarin.
Relawan ini nantinya akan memberikan pelayanan di posko pemadam kebakaran yang tersebar di 5 kecamatan, yakni Kecamatan Klabang dan Tamanan. Kemudian, 3 posko lainnya akan didirikan tahun 2025 di Kecamatan Sumber Wringin, Tlogosari dan Wringin.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Slamet Yantoko mengatakan, para relawan yang berasal dari 20 desa di Kabupaten Bondowoso, menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Mereka (Redkar) diberi pembinaan dan pelatihan dalam hal penyelamatan, penangangan hewan dan situasi darurat lainnya,” ujar Slamet Yantoko saat dihubungi suarajatimpost, Sabtu (28/12/2024).
Saat ini, lanjut mantan Kabag Organisasi ini, selain di Kecamatan Bondowoso, pemadam kebakaran masih memiliki 2 posko yang ada di kantor Kecamatan Tamanan dan BPP Besuk Kecamatan Klabang.
“Tahun depan (2025) kami akan dirikan tiga posko lainnya, yaitu di Kecamatan Sumber Wringin, Tlogosari, dan Wringin. Sehingga, pelayanan pemadam kebakaran dan penyelamatan bisa menyeluruh,” ungkapnya.
Sementara itu, Pj Bupati Bondowoso, Muhammad Hadi Wawan Guntoro, mengatakan, Redkar merupakan organisasi sosial berbasis masyarakat yang bekerja secara sukarela untuk mendukung ketahanan lingkungan.
“Redkar juga berperan dalam penyelamatan lain, seperti penanganan hewan dan situasi darurat lainnya. Organisasi ini dibentuk secara nasional oleh, untuk, dan dari masyarakat di tingkat desa/kelurahan,” ucapnya.
dirinya beharap, Redkar di Bondowoso bisa mempermudah akses penanganan kebakaran dan penyelamatan melalui sistem informasi yang cepat, tepat, dan terpadu.
“Kehadiran relawan ini diharapkan dapat mempercepat respons terhadap kejadian kebakaran atau situasi penyelamatan lainnya, sehingga dapat meminimalisasi korban, baik material maupun jiwa,” harapnya. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?
