Identitas Jenazah di Pujon Kabupaten Malang Terungkap

Kabupaten Malang, SJP - Identitas penemuan jenazah di Pujon pada Minggu (7/1/2024) pagi di sungai irigasi sawah kidul Desa Ngroto Kecamatan Pujon Kabupaten Malang berhasil diungkap oleh Polres Batu 

Kapolsek Pujon AKP Purwanto Sigit Raharjo katakan jenazah tersebut berinisial DAP (17) warga Kecamatan Pujon Kabupaten Malang. DAP merupakan korban penganiayaan dari sekumpulan orang.

"Awalnya pihak kepolisian menerima laporan warga pada sekira pukul 04.00 WIB terkait dugaan adanya peristiwa pertengkaran antar remaja. Kemudian, polisi menindaklanjuti laporan tersebut hingga ditemukannya jenazah DAP," katanya.

Kondisi jenazah yang berada di aliran sungai tersebut didapati luka di bagian kepala dan tangan. Yang paling parah di bagian kepala dengan dugaan sementara akibat luka dari senjata tajam.

Tak hanya itu saja, polisi juga menerima informasi bahwa awalnya DAP bersama temannya yang juga tetangganya yakni GW (16), sedang perjalanan untuk melihat kesenian Bantengan di Desa Bendosari Kecamatan Pujon.

"Keduanya berboncengan sepeda motor. Namun, di tengah perjalanan pada dini hari ada sekumpulan orang memanggil kedua korban dengan kata 'Hei'. Kemudian, salah satu korban GW turun dari sepeda motor dan mendekati sekumpulan orang itu," imbuhnya.

Dirasa tidak ada yang mengenal sekumpulan orang tersebut, tiba-tiba orang yang memanggil tersebut tanpa ada alasan yang jelas langsung memukuli GW dan GW pun sempat lari.

Sedangkan peristiwa nahas harus dialami oleh DAP yang harus meregang nyawa akibat pengeroyokan tersebut.

"Korban yang bernama GW berhasil kabur dari sekumpulan orang yang melakukan penganiayaan tersebut. Kemudian ia menghubungi keluarganya. Untuk luka yang dialami oleh GW adalah memar di bagian mata kanannya, termasuk punggung dan kini dirawat di rumah," pungkasnya. (*)

editor: trisukma