Gempa Tektonik M=4,2 Guncang Bali dan Banyuwangi pada 29 November 2024

Banyuwangi, SJP - Pada Jumat (29/11/24), pukul 12:49:43 WITA, wilayah Bali dan Banyuwangi diguncang oleh gempa bumi tektonik dengan kekuatan Magnitudo 4,2. Berdasarkan analisis yang dilakukan oleh BMKG, episenter gempa terletak di laut dengan koordinat 9,07 LS dan 114,65 BT, sekitar 70 km barat daya dari Kuta Selatan, Bali, pada kedalaman 57 km.

Jenis dan Mekanisme Gempa Bumi  
Gempa bumi ini dikategorikan sebagai jenis gempa bumi dangkal yang disebabkan oleh aktivitas subduksi antara lempeng Indo-Australia yang bergerak di bawah lempeng Eurasia. Fenomena ini sering terjadi di wilayah yang berada di sekitar pertemuan dua lempeng tektonik.

Dampak Gempa Bumi  
Guncangan gempa dirasakan cukup signifikan oleh masyarakat di sejumlah wilayah, termasuk Badung, Banyuwangi, dan Denpasar. Berdasarkan laporan dari masyarakat, guncangan gempa dirasakan dengan tingkat III MMI (Modified Mercalli Intensity), yang berarti getaran terasa nyata dalam rumah dan mirip dengan sensasi truk yang melintas.

Kondisi Setelah Gempabumi  
Hingga pukul 13:14 WITA, BMKG melaporkan bahwa belum ada aktivitas gempa bumi susulan yang terdeteksi di wilayah tersebut.

Himbauan kepada Masyarakat  
BMKG mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Untuk memperoleh informasi resmi terkait kejadian ini, masyarakat diharapkan merujuk pada kanal komunikasi resmi BMKG seperti Instagram dan Twitter @infoBMKG, website resmi BMKG di [www.bmkg.go.id](http://www.bmkg.go.id), atau melalui aplikasi Mobile BMKG yang dapat diunduh di platform IOS dan Android. (**)

sumber: BMKG
Editor : Rizqi Ardian