Fenomena Rangka Patah, Yamaha Blak-blakan Uji Kualitas Produk di Hadapan Warga Banyuwangi

Kabupaten Banyuwangi, SJP - Rangka kendaraan roda dua beberapa hari ini menjadi topik yang hangat dipergunjingkan masyarakat di Indonesia. Hal ini menyusul setelah maraknya fenomena rangka patah. 

Padahal kendaraan tersebut tergolong keluaran baru. Bahkan beberapa juga masih kinyis-kinyis baru beberapa hari keluar dari dealer, namun rangkanya sudah berkarat. 

Merespon fenomena tersebut, Yamaha secara terbuka membeberkan kualitas rangka produk-produk rakitannya.

Hal ini disampaikan Deputy Director Sales & Marketing PT. Surya Timur Sakti Jatim (Yamaha STSJ), Rifany Widjaja di acara Yamaha Gathering di Dealer Yamaha SIP Giri, Banyuwangi, Rabu (20/09/2023).

Di hadapan para audiens yang berasal dari mekanik bengkel umum, dalam gathering tersebut Yamaha bahkan berani menguji kualitas rangkanya. Mulai dari memperlihatkan ketebalan rangka, bahkan juga kekuatan rangka saat diberi beban.

"Kami edukasi kepada seluruh peserta mengenai kekuatan dan ketangguhan motor yang sudah terstandarisasi global," ucap Rifany.

PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) yang telah mengekspor sepeda motor Yamaha ke 40 Negara yang ada di 5 benua.

Yamaha terus berkomitmen untuk memenuhi permintaan konsumennya serta menjaga kepuasan pelanggan melalui produk unggulan yang dihadirkan.

Rifany menyebut, kepuasan pelanggan menjadi prioritas utama. Karenanya, Yamaha terus berkomitmen untuk menjaga kualitas dan mutu produknya.

"Mulai dari rangka kendaraan, bodi, mesin kendaraan, hingga pelayanan yang diberikan kepada konsumen. Semua kita jaga betul kualitasnya,” ungkap Rifany.

Selain itu, lanjutnya, Yamaha juga melakukan rangkaian tes untuk membuktikan kualitas dari produk unggulannya. 

Tiap kendaraan telah didesain sebaik mungkin sesuai dengan fungsi dan kualitasnya sehingga performa dan ketangguhannya dapat dibuktikan langsung oleh para pengendara.

Kegiatan ini merupakan salah satu langkah yang diambil oleh Yamaha STSJ untuk memberikan informasi positif kepada masyarakat terkait keunggulan produk Yamaha. 

"Hal ini sejalan dengan komitmen Yamaha yang menjunjung tinggi kepuasan konsumen terhadap produk maupun pelayanan," tegas Rifany.

Sementara itu, Tri Yuliasto, TA Service Manager Eks Karesidenan Besuki (Jember, Banyuwangi, Situbondo dan Bondowoso), rangka Yamaha memang telah dirakit sesuai standar keamanan bagi penggunanya.

Rangka Yamaha menggunakan type tubular dengan ketebalan mencapai 2,3 mm. Didalamnya pun dilapisi cat sehingga menghindarkan rangka dari karat pada bagian luar maupun dalam.

Pun juga ada sistem exhaust yang menjadi sirkulasi air supaya tidak terjebak pada rangka. Sebab air tersebut menjadi medium terbentuknya karat. 

Menurut dia, rangka itu sebenarnya tidak ada jangka waktu atau umur pemakaian. Bisa digunakan selama mungkin, asalkan tidak pernah mengalami insiden seperti kecelakaan yang membuat rangka rusak.

"Rangka itu adalah tulangnya motor. Rangka itu harus benar-benar maksimal. Maka dari situ, konsumen harus betul-betul memilih kendaraan bermotor yang aman dikendarai," cetus Tri. (**)

Editor : Queen Ve