Diduga Hindari Jalan Provinsi Rusak, Gadis Lulusan S2 Unej Tewas Terlindas Tronton

Kabupaten Jember SJP - Nasib nahas dialami Junaedi (67) serta Devi Yustika,(26) asal Dusun Igir- Igir, Desa Cakru, Kecamatan Kencong Jember.

Diduga lantaran menghindari jalan raya provinsi Jember- Lumajang yang rusak serta bergelombang, tepatnya di ruas jalan Desa Wonorejo Kecamatan Kencong, mereka alami tragedi memilukan.

Junaedi alami luka di beberapa bagian tubuh, sedang Devi Yustika tewas di Puskesmas Kencong saat menerima perawatan medis.

Ia alami alami luka sangat parah yaitu bagian paha kanan dengan luka terbuka serta patah.

"Luka korban fraktur terbuka panggil patah, dan pendarahan hebat, hingga yang bersangkutan meninggal dunia pukul 21.30 barusan mas," kata Mubram salah satu pihak medis puskesmas kencong, Minggu (2/6).

Terkait peristiwa tersebut, pihak Kanit lantas Polsek Kencong Aipda Benny Angga Setiawan saat dilokasi kejadian menyampaikan, jika korban menghindari jalan rusak.

"Jadi korban bersama bapaknya berboncengan dari arah timur kebarat menggunakan sepeda motor, diduga karena armada oleng dan yang bersangkutan terjatuh dan akhirnya terlindas roda belakang truk tronton bermuatan semen cair," kata Benny.

Tidak hanya itu saja, Benny jelaskan jika korban Junaedi, sang ayah, pada saat jatuh itu terhempas di selatan jalan, namun Devi, anaknya, terjatuh ke tengah aspal.

"Jadi bapaknya jatuh ke selatan jalan dan anaknya di tengah aspal, dan hal itu akhirnya yang bersangkutan terlindas badan truk," jelasnya.

Lebih lanjut Benni Angga Setiawan Kanit lantas menjelaskan, jika motor yang korban kendarai Honda Supra Nopol N-4283-MK serta truk tronton bernopol W-9143- UM yang di dikendarai sopir atas nama Ahmad Baihaki asal Kecamatan Rambi sudah diamankan di Mapolsek Kencong.

"Kami laporkan kejadian tersebut ke Unit Laka lantas polres Jember, dan untuk sopir sudah kami mintai keterangan dan kita tahan saat ini juga," ungkapnya.

Menurut informasi yang disampaikan keluarga korban bernama Sunoto, jika saat itu yang bersangkutan pulang acara dari kecamatan Gumukmas.

"Pulang dari Gumukmas pak, dan ini keponakan saya, anaknya meninggal, padahal baru lulus S2 Unej kemarin ini, dan ini anak nomer dua, ibunya juga sudah meninggal dunia," ucapnya samb menahan kesedihan.

Perlu diketahui, kejadian kecelakaan maut ini terjadi pukul 20.00 WIB dan korban dibawa ke Puskesmas meninggal dunia sekitar pukul 21.30 WIB, dan sampai saat ini korban meninggal dunia akan dibawa pulang untuk dimakamkan.(*)

Editor: Tri Sukma