Dana Pokir Anggota DPRD Gresik Fasilitasi Pelatihan Kerja Puluhan Pemuda

Kabupaten Gresik, SJP – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gresik, M Syahrul Munir, fasilitasi puluhan pemuda ikuti pelatihan kerja bersertifikat. 

Pelatihan yang digelar selama dua pekan tersebut gunakan dana APBD melalui pokok pikiran (Pokir).

Politisi muda asal PKB itu sengaja gagas pelatihan kerja bagi pemuda desa agar mereka mendapatkan modal skil yang kompeten. 

Harapan mendatang adalah mereka dapat jadi tenaga kerja yang profesional dan mumpuni.

Implementasi pelatihan kerja menggunakan dana Pokir di desa melalui pemberian berbagai materi yang disampaikan oleh tenaga ahli serta lembaga pelatihan kerja yang ditunjuk. 

Bahkan pelatihan ini juga datangkan peralatan untuk praktek langsung.

“Kita berkegiatan di desa untuk pelatihan sertifikasi tenaga kerja. Satu angkatan ini 20 orang yang mendapatkan sertifikat keahlian,” kata Anggota DPRD Gresik M Syahrul Munir, Selasa (5/12/2023).

Syahrul menyatakan, pelatihan ini sebagai dukungan serta salah satu upaya bersama untuk tuntaskan problem pengangguran terbuka yang saat ini angkanya masih terbilang cukup tinggi di Kabupaten Gresik.

Pelatihan kerja bersertifikasi ini, kata dia, juga agar serapan tenaga kerja di Kabupaten Gresik semakin maksimal dan merata.

Hal ini terutama di wilayah Kecamatan Manyar yang kini memiliki kawasan mega proyek strategis nasional, yakni Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

“Mudah-mudahan kita evaluasi hasilnya nanti, kalau ini bisa maksimal, serapan tenaga kerjanya juga maksimal, nanti coba kita agendakan di desa-desa yang lain,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Kabuoaten Gresik, Andhy Hendro, apresiasi langkah yang ditempuh oleh Syahrul.

Menurutnya terobosan ini bisa dicontoh dewan lain agar bersama-sama menuntaskan permasalahan pengangguran.

Jika terobosan ini dilakukan setiap dewan, Andhy Hendro yakin para anak muda di desa akan punyai keahlian sehingga bisa dapatkan pekerjaan yang layak.

“Jadi Mas Syahrul ini satu-satunya di dewan yang punya inisiatif menggelar pelatihan kerja melalui Pokir. Ini berarti komitmennya menuntaskan permasalahan pengangguran ada,” terangnya.

Salah satu peserta, Ainul Yakin katakan pelatihan kerja selama dua pekan ini sangat bermanfaat.

Apalagi, banyak sekali informasi dan keahlian yang didapat dari pelatihan yang gratis bagi peserta ini.

"Banyak banget manfaatnya terutama bagi temen-temen yang awalnya belum tahu tentang kesehatan dan keselamatan kerja (K3)," katanya usai pelatihan di GOR Desa Tanggulrejo, Selasa (5/12/2023).

Setelah pelatihan, Yaqin berharap dirinya bersama teman-teman lainnya bisa mendapatkan pekerjaan.

Selain teori, dia juga melaksanakan praktik lapangan dengan melakukan visit ke salah satu perusahaan.

"Sekarang punya keahlian yang nantinya bisa dipakai bekerja di perusahaan yang temen-temen inginkan. Baik di JIIPE, atau Freeport, atau mungkin juga luar Gresik. Yang penting bermanfaat," pungkas dia. (*)

editor: trisukma