Progres Pembangunan RSUD Surabaya Timur Capai 18,5 Persen
Mega proyek pembangunan RSUD senilai Rp 494 miliar itu masih sesuai jalur, sampai saat ini tidak ada perubahan besar dari konsep awal perancangan RSUD Surabaya Timur.
Surabaya, SJP - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Surabaya Timur yang ditargetkan rampung di September 2024 sudah memasuki bulan ke-4 proses pembangunan sejak peletakan batu pertama pada Oktober 2023 lalu.
Kabid Bangunan Gedung Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Surabaya, Iman Kristian mengatakan, progres pembangunan RSUD Surabaya Timur sudah mencapai 18,5 persen.
"Sampai dengan saat ini progres sudah menjelang 20 persen. Tepatnya 18,5 persen. Ini akan bekerja terus, dikebut terus setiap harinya dan sekarang sudah ngecor di lantai dua," ujar Iman, Senin (15/1/2024).
Iman menegaskan, proyek pembangunan senilai Rp 494 miliar itu masih sesuai jalur, sampai saat ini tidak ada perubahan besar dari konsep awal perancangan RSUD Surabaya Timur.
"Kami estimasikan waktunya masih mencukupi sampai dengan September tahun ini," tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya Nanik Sukristina menjelaskan perihal persiapan kebutuhan nakes juga sudah berjalan dan beberapa nakes yang telah direkrut sudah mengikuti proses magang di RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH) dan RSUD dr Mohamad Soewandhie.
"Nantinya pada saat beroperasi bisa langsung geser ke Rumah Sakit Surabaya Timur," ujarnya mengenai kesiapan nakes untuk jalankan RSUD yang akan fokus ke pelayanan Ibu dan Anak.
Nanik tidak memberikan kepastian perihal jumlah pasti nakes yang dibutuhkan untuk RSUD Surabaya Timur, namun dirinya menjelaskan bahwa jumlah nakes yang ada bisa menjalankan rumah sakit tipe C. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?