Buntut PSU di Pilkada Bondowoso, Tim Pemenangan Paslon 02 Bakal Layangkan Gugatan ke DKPP

BONDOWOSO, SJP – Pasca adanya pelanggaran pada Pilkada Bondowoso, tepatnya di tempat pemungutan suara (TPS) 03 Desa Kesemek Kecamatan Tenggarang, ternyata berbuntut pada pelaporan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). 

Hal itu dikatakan oleh ketua tim pemenangan pasangan calon (Paslon) nomor urut 02, Bambang Soekwanto – Gus Baqir (Bagus), Imam Thahir kepada sejumlah awak media, Sabtu (30/11/2024) petang.

Rencana laporan tersebut, menurut Imam Thahir, berawal dari masukan para relawan. Bahkan, katanya, para relawan, simpatisan dan pendukung, akan menggelar aksi demo ke KPU dan Bawaslu Bondowoso.

“Mereka akan demo atas dugaan ketidaknetralan KPU, tujuannya agar meminta pada tim untuk melaporkan KPU pada DKPP," tegasnya, di kantor DPC PPP Kecamatan Tenggarang.

Saat ini, tim pemenangan Bagus, sudah berkoordinasi dan melakukan evaluasi atas pelaksanaan Pilkada. Sehingga, banyak temuan dugaan pelanggaran dari relawan dan tim. 

“Tim pemenangan akan menginvetarisasi dulu apakah pelanggaran ini bisa diangkat ke pelanggaran terstruktur, sistematis, dan masif (TSM),” ungkapnya.

Dirinya menyebut, salah satu dugaan pelanggaran yang bahkan berujung pada pemungutan suara ulang (PSU) yakni di Desa Kesemek, Kecamatan Tenggarang. 

Namun begitu, Thahir mengimbau pada masyarakat pendukung khususnya, untuk bersabar karena proses masih berlanjut. Sehingga, belum bisa menentukan yang kalah atau pun yang menang. 

"Pada akhirnya akan ada keputusan dari KPU yang perlu diperhatikan dengan seksama," pesannya. 

Bahkan, dirinya juga mengingatkan agar para pendukung dan pengusung Paslon Bagus, agar bersabar mengendalikan emosi dan jangan terpancing dengan segala kegiatan yang dilakukan oleh kelompok-kelompok. 

"Tak penting kita melayani hal itu, yang penting kita fokus," pungkasnya. (*)

Editor : Rizqi Ardian