Arus Lalin Jember Selatan Kencong Padat Merayap Imbas Haul Habib Sholeh ke 48
Kondisi peningkatan arus lalu lintas di perempatan jalan Tanggul Kencong hingga Minggu (21/4) dijaga ketat jajaran Polsek Kencong untuk mengatur jalannya lalu lintas dari berbagai arah yaitu dari Kecamatan Tanggul, dari arah Lumajang menuju Jember atau sebaliknya dari wilayah sekitar Kecamatan Kencong
Kabupaten Jember, SJP - Kondisi lalu lintas di wilayah Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember meningkat tajam dua hari ini.
Hal tersebut karena ada kegiatan pengalihan arus lalu lintas yang berada dikecamatan tanggul yaitu Haul Habib Sholeh ke 48.
Kondisi peningkatan arus lalu lintas di perempatan jalan Tanggul Kencong hingga Minggu (21/4) dijaga ketat jajaran Polsek Kencong untuk mengatur jalannya lalu lintas dari berbagai arah yaitu dari Kecamatan Tanggul, dari arah Lumajang menuju Jember atau sebaliknya dari wilayah sekitar Kecamatan Kencong.
Pantauan di lokasi tampak ribuan armada mulai dari roda dua dan roda empat ataupun bus dan tronton yang biasanya lewat jalur utara harus berjibaku dengan pengendara lain di kawasan Kecamatan Kencong.
Pada hari biasa, hanya ratusan mobil pribadi atau pun bus antar kota yang melintas di kawasan tersebut.
Akibatnya kondisi angkutan jalan raya padat merayap dimana terlihat antrean kendaraan beberapa kilometer.
Petugas kepolisian serta relawan parkir harus bekerja ekstra hampir 24 jam.
Kepala Unit (Kanit) Lalu Lintas (Lantas) Polsek Kencong Aipda Benni Angga Setiawan berikan penjelasan terkait pengalihan arus lalu lintas, di lokasi penjagaan perempatan jalan tanggul
"Dua hari ini memang ada agenda haul Habib Sholeh, jadi arus lalu lintas dialihkan ke wilayah selatan Kencong, jadi untuk pola penjagaan dan pengaturan kita lakukan buka tutup dan kondisi padat merayap," jelasnya.
Tidak hanya itu saja, Kanit Lantas jelaskan jika saat ini ribuan armada mulai dari motor, mobil hingga bus serta truk besar melintas di kawasan tersebut.
"Hari normal cuma ratusan, kali ini ribuan karena memang pengalihan.Selain itu juga masyarakat banyak yang masih melakukan perjalanan liburan dan arus balik dari berbagai daerah," ungkapnya.
Salah seorang pengguna jalan juga ungkapkan kemacetan signifikan ini.
"Padat merayap pak, ini biasanya landai, tapi kali ini sangat luar biasa.Kami biasa tempuh jalur ini jarak 2 kilometer kami tempuh 5 menit, sekarang hampir 1 jam karena memang kondisi sangat ramai sekali arus lalu lintas," kata Misnah Utami pengunjung yang hendak datang ke lokasi wisata Dira Kencong. (*)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?