Ali Muthohirin Sebut Program 1.000 Event Bentuk Dukungan terhadap Pelaku Industri Kreatif di Kota Malang

Guna mewujudkan 1.000 event tersebut, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah strategi. Salah satu strategi yang dicanangkannya yaitu dengan mempermudah izin kegiatan.

31 Oct 2024 - 12:11
Ali Muthohirin Sebut Program 1.000 Event Bentuk Dukungan terhadap Pelaku Industri Kreatif di Kota Malang
Ali Muthohirin Calon Wakil Walikota Malang (Kiri) berbincang dengan pegiat UMKM (Rani/SJP)

MALANG, SJP — Potensi industri kreatif yang berada di Kota Malang benar-benar dimanfaatkan dengan baik oleh pasangan calon (paslon) wali kota Malang, Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin (Wali).

Pasangan ini memiliki program unggulan yang dinilai mampu mengatrol perekonomian masyarakat Kota Malang. Yakni program 1.000 event setiap tahun.

Ali Muthohirin mengatakan, pergerakan ekonomi masyarakat Kota Malang bisa terus meningkat apabila Pemerintah Kota (Pemkot) Malang sering menggelar event.

"Bagi pelaku UMKM misalnya. Mereka dapat memasarkan produknya ke pengunjung yang datang," ucapnya, Kamis (31/10/2024).

Menurutnya, banyak pihak yang akan diuntungkan dalam setiap event yang akan digelar. Salah satunya para pegiat seni. Mereka bisa unjuk gigi di setiap event yang digelar Pemkot Malang. 

”Karena kami sudah mengkaji. Satu event saja sudah bisa membawa dampak positif. Apalagi jika ada 1.000 event,” ujar Ali Muthohirin.

Guna mewujudkan 1.000 event tersebut, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah strategi. Salah satu strategi yang dicanangkannya yaitu dengan mempermudah izin kegiatan.

"Selama ini, banyak kegiatan yang digelar di Kota Malang selalu tersendat di izin. Maka kami akan permudah dengan digitalisasi memanfaatkan sistem online," terangnya.

Pengusaha muda itu memaparkan, dalam setiap event yang akan dilaksanakan akan lebih sering memanfaatkan gedung Malang Creative Center (MCC).

”Gedung MCC sejauh ini sudah punya dampak positif untuk gelaran event apa pun. Kami ingin menggenjot lagi dengan memanfaatkan gedung tersebut,” ujar alumnus Universitas Muhammadiyah Malang itu.

Ali menambahkan, Kota Malang bisa menjadi percontohan untuk daerah lain, ketika menggelar event. Apalagi sumber daya manusia (SDM) yang ada saat ini sudah cukup mumpuni.

”Tinggal bagaimana mewadahi mereka dalam suatu event. Misal ada UMKM yang menjual sebuah produk, kemudian bertemu dengan UMKM lain. Di situ bisa ada tukar ilmu," pungkas politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu. (***)

Editor: Ali Wafa

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow