Air Terjun Dlundung, Destinasi Menawan di Mojokerto untuk Liburan Akhir Pekan

MOJOKERTO, SJP - Air terjun selalu menjadi pilihan menarik bagi banyak orang yang ingin berlibur, dan Air Terjun Dlundung di Mojokerto, Jawa Timur, adalah salah satu destinasi yang patut dikunjungi. Terletak di Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, air terjun ini dikenal dengan keindahannya dan daya tarik alamnya.

Lokasi dan Aksesibilitas

Air Terjun Dlundung memiliki ketinggian sekitar 60 meter dan aliran airnya yang tidak terlalu deras membuatnya aman untuk berendam. Terletak di lereng Gunung Welirang, gunung berapi aktif, lokasi ini dapat dijangkau dengan waktu sekitar 1 jam 10 menit dari Kota Mojokerto, berjarak sekitar 38 kilometer. Jika Anda berangkat dari Kantor Kecamatan Trawas, jaraknya lebih dekat, hanya 2,4 kilometer.

Walaupun berada di daerah pegunungan yang sedikit jauh dari pusat kota, jalan menuju air terjun ini cukup mudah diakses. Sepanjang perjalanan, terdapat banyak warung dan tempat makan, sehingga Anda tidak perlu khawatir tentang kebutuhan logistik. Namun, pengendara harus berhati-hati karena jalanan yang naik-turun dan berkelok.

Daya Tarik Alam dan Fasilitas

Dikelilingi oleh hutan hijau yang rimbun, Air Terjun Dlundung menawarkan pemandangan alam yang menenangkan. Pengunjung dapat menikmati suasana sejuk dan alami, serta fasilitas camping yang disediakan di dekat air terjun. Terdapat juga musola, toilet, dan berbagai stan makanan dan minuman untuk mengisi tenaga setelah beraktivitas.

Bagi yang datang bersama anak-anak, Taman Kelinci di dekat lokasi bisa menjadi pilihan menarik untuk memperkenalkan mereka pada keindahan alam.

Mitos dan Sejarah

Air Terjun Dlundung tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga kaya akan mitos. Menurut warga setempat, air terjun ini dianggap suci sejak zaman Kerajaan Singosari hingga Majapahit. Di atas air terjun terdapat Makam Pandawa Lima, yang dapat dijangkau dengan berjalan kaki selama dua jam.

Warga setempat percaya bahwa para prajurit kuno pernah bertapa di sekitar makam ini untuk memperoleh ilmu kanuragan, seni bela diri tradisional yang melibatkan aspek supranatural.

Jam Buka dan Harga Tiket

Air Terjun Dlundung buka setiap hari. Untuk hari kerja, jam buka adalah dari pukul 7.30 hingga 16.00, sementara di akhir pekan, tempat ini buka 24 jam. Tiket masuknya cukup terjangkau, yaitu Rp12.500 per orang untuk hari kerja dan Rp15.000 per orang pada akhir pekan atau hari libur.

Dengan segala pesonanya, Air Terjun Dlundung adalah destinasi ideal untuk melepas penat dan menikmati keindahan alam. Siap untuk merencanakan kunjungan Anda? (**)

sumber: goodnewsfromindonesia.id
Editor : Rizqi Ardian