Pedagang Pasar Baru Bertahan Buka 24 Jam Cari Pembeli Saingi Platform Belanja Online

Kabupaten Jember SJP- Di tengah marakya jual beli online di berbagai platform sosial media dan e-commerce, pedagang Pasar Baru yang berada di Kecamatan Kencong, Jember alami penjualan kembang kempis.

Namun para pedagang tidak mau putus asa tentang persaingan bisnis tersebut.

Pada saat bulan Ramadan seperti ini, pedagang buka 24 jam untuk jaring para konsumen belanja kebutuhan jelang lebaran.

Manajer Pasar Baru Kencong, Untung As'ad mengatakan bahwa memang pihaknya menyiasati hal ini sebagai upaya menyaingi produk yang ditawarkan secara onilne.

"Kami sarankan buka loss 24 jam mas, karena ini momen jelang lebaran, dan kami akan tambah penjagaan agar tidak ada aral melintang," jelasnya.

Salah satu pedagang pasar baru bernama Menik,(45) menyampaikan jika kondisi pasar memang kurang bagus saat ini, karena gempuran jual beli online.

"Dampak nya memang luar biasa mas, karena ya kalau kita tidak mengikuti jaman kita akan kalah dalam perdagangan, jadi kami yang membuka toko baju akan berjualan dan buka 24 jam ketika Ramadan seperti ini menyikapi agar konsumen datang dan beli," kata Menik pemilik toko baju muslimah tersebut, Rabu 20 Maret 2024.

Tidak hanya itu saja, Menik menjelaskan jika untuk tahun ini pelanggan tetap ada datang dan pergi.

"Kami punya konsumen sendiri, semoga tahun ini rame dan berkah," ucapnya.

Sementara itu, salah satu pembeli asal Kecamatan Jombang, Nurminsa,(34) mengatakan jika dirinya lebih suka beli langsung di toko, karena barang dan kualitas bisa dicek langsung.

"Kalau saya pribadi lebih baik beli langsung di toko, seperti Pasar Baru ini. Karena barang jelas, jika beli online apalagi pas Ramadan seperti ini, takut pas tidak jelas dan barang lama datang, ketika datang barang tidak sesuai, kan apes saja mas," ucapnya sambil senyum. (*)

Editor: Tri Sukma