Volume Gunungan Sampah TPA Tlekung Tak Berkurang

Kota Batu, SJP - Upaya DLH Kota Batu dalam mengurangi volume gunungan sampah di TPA Tlekung dengan menggunakan tiga incenerator masih belum direalisasikan karena kurangnya sumber daya manusia (SDM) yang belum memadai.

Didik, salah satu petugas TPA Tlekung, memaparkan bahwa incenerator yang ada berfokus mengatasi sampah perkotaan lantaran keterbatasan volume incenerator yang bekerja.

"Memang tidak tersentuh sama sekali untuk gunungan sampah ini karena sudah tercampur dengan tanah. Keterbatasan sumber daya manusia, dan keterbatasan volume incenerator juga," urainya.

Ia menegaskan hanya ada 21 pekerja yang berasa si TPA Tlekung, selain itu juga terdapat 7 armada yang mengambil sampaj perkotaan yakni sampah dari pasar laron, dari orang yang membuang sembarangan, dan lain sebagainya.

Bahkan pihaknya juga membeberkan 7 armada yang telah diambil terkadang tidak dapat diolah dalam kurun waktu satu hari, incenerator juga mengilah sampah campuran baik organik, anorganik, dan sampah residu.

"Jadi selama sampah basah dan sampah kering langsung dibakar oleh incenerator, yang kami khawatirkan ketika musim penghujan datang. Karena kerja mesin akan lebih berat dari biasanya, itulah  kenapa sampah pasar ditolak karena sampah pasar cenderung sampah basah," imbuhnya.

Oleh sebab itu, sampah lama yang menggunung sejak lama memang tidak pernah terjamah karena sistem kerja incenerator saat ini hanya dua yang beroperasi dan satu incenerator dilakukan pembersihan dan pembenahan yang dilakukan secara kontinyu sehingga bisa beroperasi lebih panjang, (*)

Editor: Tri Sukma