Usai Tembus Pasar Korea, Batik Sekar Randu Dipromosikan Ke India
Muhammad Fuad saat ditemui pada Jumat (2/8/2024) selaku Kepala Desa Randupitu, Kecamatan Gempol menjelaskan, batik SEKAR RANDU dapat dipromosikan melalui sejumlah cara, yaitu dengan berinovasi dalam hal desain batik.
Kabupaten Pasuruan, SJP — Kearifan lokal melalui batik SEKAR RANDU (Sesek Karo Randu) merupakan Usaha kecil menengah (UKM) milik Desa Randupitu, memiliki beberapa cara untuk mempromosikan budaya fashion hingga ke mancanegara melalui produk batik.
Muhammad Fuad saat ditemui pada Jumat (2/8/2024) selaku Kepala Desa Randupitu, Kecamatan Gempol menjelaskan, batik SEKAR RANDU dapat dipromosikan melalui sejumlah cara, yaitu dengan berinovasi dalam hal desain batik.
"Kemarin batik khas Desa Randupitu sudah masuk pasaran di negara Korea, kini melalui Prof. Dr. Puji Handayati, S.E.AK, M.M., Ca. CMA. Wakil Rektor II Bidang perencanaan, sumber daya dan usaha, batik SEKAR RANDU dibawa ke salah satu universitas yang ada di india untuk dipromosikan," jelasnya.
Dia juga mengatakan batik selalu dipakai di acara-acara resmi, tetapi seiring waktu penggunaannya semakin berkembang, bisa dipakai di berbagai macam suasana dan acara, bahkan untuk ke kantor.
"Bahkan anak-anak muda sekarang sudah mulai kan, bagaimana kita memodifikasi si batik itu menjadi look yang lebih trendy," kata Fuad.
Ia berharap untuk semua kader PKK untuk terus berinovasi dan selalu berkreasi dalam menciptakan suatu karya seni dalam membatik.
"Kami berharap semua para kader PKK serta kalangan perempuan millenial agar selalu berkreasi untuk memajukan produk kearifan lokal dari Desa Randupitu yang dibina oleh Ibu Hartini," pungkasnya.(*)
Editor:Tri Sukma
What's Your Reaction?