Tercebur Selokan Saat Bermain di Bawah Guyuran Hujan Deras, Bocah 8 Tahun Tewas
Saat dievakuasi korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa, dalam posisi tengkurap dengan kaki di sebelah barat dan kepala di sebelah timur.
Kabupaten Kediri, SJP – Shaid Okan Fahdin, bocah 8 tahun, ditemukan tewas di saluran drainase Dusun Susuhbango Desa Susuhbngo Kecamatan Ringinrejo.
Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (3/1/2024) pukul 13.00 WIB, saat hujan deras.
Kapolsek Ringinrejo, AKP Joko Suparno, katakan awalnya sekitar pukul 12.00 WIB korban bersama ibunya Saropah sedang berteduh di teras depan TK Dharmawanita karena hujan lebat.
Kemudian korban pamit untuk hujan-hujan dan bermain air di saluran drainase ukuran 40x60 sentimeter di tepi jalan sebelah utara TK.
“Sejam kemudian ibunya mencari korban yang saat itu tidak terlihat. Ibu korban lalu berjalan melihat ke saluran drainase, yang ternyata saat itu korban sudah tidak ada. Ibu korban panik berusaha mencari dibantu para saksi,” kata Kapolsek Ringinrejo AKP Joko Suparno.
AKP Joko tambahkan korban ditemukan di dalam gorong-gorong yang berjarak sekitar 70 meter dari lokasi bermain.
Saropah bersama warga lalu berusaha mengeluarkan korban yang tersumbat di dalam gorong-gorong.
“Saat dievakuasi korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa, dalam posisi tengkurap dengan kaki di sebelah barat dan kepala di sebelah timur. Setelah itu korban dibawa ke RSI Jimbun untuk dilakukan pemeriksaan luar,” imbuhnya.
Korban diduga terseret dan terbawa arus drainase yang deras sampai masuk ke dalam gorong-gorong sempit dan tubuh korban tersangkut di dalam gorong2 dan kemudian meninggal dunia.
Hasil pemeriksaan luar oleh petugas media, korban meninggal karena saluran pernafasan sampai paru-paru kemasukan air, juga terdapat luka lecet pada dada dan dagu depan bawah bibir.
“Atas permintaan keluarga korban, tidak dilakukan autopsi mayat, korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan bersedia membuat surat pernyataan,” tandasnya.(*)
editor: trisukma
What's Your Reaction?