Tahun 2023, Kasus Narkoba Kota Batu Masih Tinggi

BNN membuktikan dengan catatan rehabilitasi berkelanjutan kepada 32 orang dan memberikan layanan rehabilitasi sebanyak 24 orang. Hingga kini, total jumlah klien yang ditangani BNN Kota Batu ada sebanyak 77 orang.

24 Dec 2023 - 19:45
Tahun 2023, Kasus Narkoba Kota Batu Masih Tinggi
Ilustrasi obat-obatan (ist)

Kota Batu, SJP - Memasuki akhir 2023, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Batu menilai kasus narkoba di Kota Batu masih tinggi.

Hal ini dibuktikan catatan rehabilitasi berkelanjutan kepada 32 orang dan memberikan layanan rehabilitasi sebanyak 24 orang. Hingga kini, total jumlah klien yang ditangani BNN Kota Batu ada sebanyak 77 orang.

Kepala BNN Kota Batu, AKBP Wahjudi Santoso juga menguraikan pada Ahad (24/12/2023) pihaknya bersama BNNP Jatim, Polres Batu dan instansi terkait telah mengungkap 2 kasus narkotika yang telah dinyatakan P21.

"Dari 2 kasus itu, total tersangkanya ada 2 orang. Dengan jumlah barang bukti sebanyak 7,340 gram ganja, dua unit handphone dan satu unit timbangan digital," katanya.

Dari ungkap kasus tersebut, pihak BNN juga telah melakukan tim asesmen terpadu terhadap 10 tersangka dengan rincian 4 orang rehabilitasi di Klinik Pratama BNN Kota Batu, 4 orang direhabilitasi di puskesmas dan 2 orang dilanjutkan proses hukum karena ada dugaan sindikat jaringan lokal yang juga target Polres Batu.

Wahjudi juga melihat jika para pengedar narkotika mempunyai tempat persembunyian untuk mengamankan diri di Kota Batu dan tak lepas dari kondisi geografis kota yang menempatkan Kota Batu sebagai kota wisata.

Sebab itulah, pihaknya akan melakukan pemetaan lebih intensif untuk melacak keberadaan para pengedar ini.

"Bahkan kalau bisa juga, kita menyasar bandar. Kami akan lakukan pemetaan lebih ketat. Seperti di tempat-tempat penginapan seperti Songgoriti dan lainnya," tandasnya.

Disinggung terkait prediksi peredaran narkoba pada 2024 nanti, ia menilai kasus yang berkaitan dengan obat-obatan terlarang tersebut masih cukup tinggi. Sehingga ia melakukan upaya preventif dan preemtif melalui berbagai pelatihan dan pendidikan kepada berbagai kelompok masyarakat. Mulai kalangan remaja hingga orang tua dan tokoh-tokoh masyarakat. (*)

Editor : Rizqi Ardian

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow