Pilkada Nganjuk, Muhibbin Aushaf Disandingkan dengan Sosok Mbah Hasyim Asy’ari dan Bung Tomo
Keduanya, yang dikenal sebagai tokoh pejuang nasionalis dan religius, dijadikan simbol inspirasi oleh pasangan calon ini dalam memperjuangkan kemajuan daerah dengan mengedepankan semangat persatuan, keberanian, dan keteguhan.
NGANJUK, SJP - Dalam kampanye akbar yang digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Bung Karno, pasangan calon bupati dan wakil bupati Muhammad Muhibbin dan Aushaf Fajar Herdiansyah, tampil di hadapan ribuan simpatisan dengan membawa semangat kebangsaan yang disandingkan dengan dua tokoh besar Indonesia, Mbah Hasyim Asy’ari dan Bung Tomo.
Keduanya, yang dikenal sebagai tokoh pejuang nasionalis dan religius, dijadikan simbol inspirasi oleh pasangan calon ini dalam memperjuangkan kemajuan daerah dengan mengedepankan semangat persatuan, keberanian, dan keteguhan.
Dalam orasinya, pasangan calon yang dikenal Muhibbin Ausaf ini menyampaikan, bahwa mereka ingin meneladani sifat dan perjuangan Mbah Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama, yang dikenal dengan komitmennya terhadap Islam yang damai dan nasionalisme yang tinggi.
Sementara itu, Imam Makruf, salah seorang anggota DPRD Jawa Timur menjelaskan tentang sosok Bung Tomo yang terkenal dengan pidato-pidato semangat juangnya dianggap sebagai simbol keberanian melawan penindasan demi kemerdekaan.
Kedua tokoh ini diangkat sebagai inspirasi dalam menghadapi tantangan-tantangan pembangunan dan sosial di daerah.
“Kami ingin menjadi pemimpin yang tidak hanya berpikir soal pembangunan fisik, tetapi juga menjaga nilai-nilai moral dan kebangsaan. Mbah Hasyim dan Bung Tomo adalah simbol pemimpin sejati yang selalu mengutamakan rakyat dan negara di atas kepentingan pribadi,” ujar Imam Makruf yang langsung disambut dengan tepuk tangan meriah dari para simpatisan, Minggu (10/11/2024)
Menurut pentolan Gerindra yang duduk di kursi DPRD Jatim, pasangan calon ini menjelaskan bagaimana sosok Mbah Hasyim Asy’ari menjadi inspirasi mereka dalam memadukan nilai religius dengan kebangsaan.
Sebagai pendiri NU, Mbah Hasyim dikenal memiliki wawasan kebhinekaan yang tinggi, menghargai keberagaman, dan memperjuangkan Islam yang rahmatan lil ‘alamin (rahmat bagi alam semesta).
Pasangan calon ini berkomitmen untuk melanjutkan visi tersebut, terutama dalam menjaga kerukunan beragama dan mengembangkan program yang memprioritaskan kesejahteraan umat. Mereka menekankan bahwa agama harus menjadi kekuatan yang menyatukan, bukan memecah belah.
"Kita akan membangun daerah yang damai, penuh toleransi, serta mengedepankan sikap saling menghormati antargolongan dan agama, seperti yang diajarkan oleh Mbah Hasyim,” jelasnya dalam pidatonya.
Di sisi lain, pasangan calon ini disandingkan Imam Makruf sebagai sosok Bung Tomo, terinspirasi dalam melawan segala bentuk ketidakadilan dan penindasan, terutama di masa perjuangan kemerdekaan.
Dengan mengusung semangat ini, mereka berjanji akan memerangi segala bentuk korupsi, penyalahgunaan kekuasaan, dan penyelewengan anggaran demi menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan di Kabupaten Nganjuk.
“Seperti Bung Tomo, yang tidak pernah gentar menghadapi tantangan demi kebenaran dan keadilan. Muhibbin Aushaf berjanji akan memperjuangkan kesejahteraan rakyat dengan penuh keberanian dan ketulusan, layaknya Bung Tomo memperjuangkan kemerdekaan bangsa ini,” ucap Makruf dengan penuh semangat.
Sementara itu, di tengah ribuan simpatisan yang berkumpul dalam kampanye akbar, Mustasyar Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kyai Badrus Wachid tampil memberikan doa mustajab untuk kemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati Muhibbin Aushaf yang terlihat begitu antusias mengikuti rangkaian acara, termasuk doa khusus yang dipimpin oleh Mustasyar PK
Dalam kesempatan tersebut, Mustasyar PKB menyampaikan pesan bahwa doa adalah senjata terkuat untuk meraih kemenangan dan keberkahan. Ia mengajak semua simpatisan yang hadir untuk mengiringi perjuangan pasangan calon dengan doa tulus, agar seluruh usaha mereka diridhoi oleh Allah SWT.
“Doa kita adalah kekuatan yang akan menguatkan langkah mereka, membawa ketentraman, serta menjadi harapan agar pemimpin yang terpilih nanti benar-benar amanah dan membawa kesejahteraan bagi kita semua,” ujar Mustasyar PKB dengan penuh khidmat.
Dalam doanya, Mantan Wakil Bupati Nganjuk memohon kepada Allah SWT agar pasangan calon diberikan kelancaran, kekuatan, dan kesabaran dalam setiap langkah perjuangannya. Ia juga memohon agar masyarakat diberi kedamaian dan kekompakan dalam mendukung calon yang berkomitmen untuk memajukan daerah.
“Kita semua berharap agar setiap langkah mereka diberikan kemudahan dan diberi petunjuk oleh Allah SWT, serta dijauhkan dari segala hal yang dapat menghalangi mereka dalam memperjuangkan aspirasi rakyat,” ucapnya dengan penuh harap. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?