Peringatan HPSN 2024, Pemkab Malang Sabet Penghargaan Adipura di Jakarta

Kabupaten Malang, SJP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang terima sertifikat Adipura Tahun 2023 dalam Kategori Kota Kecil bagi Kota Kepanjen pada puncak peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2024.

Penyerahan penghargaan dalam bentuk sertifikat tersebut berlangsung di Auditorium Dr Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat pada Selasa (5/3/2024) pagi. 

Dalam agenda itu, Wakil Bupati Malang Drs H Didik Gatot Subroto menerima langsung Sertifikat Adipura 2023 dari Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Alue Dohong didampingi Direktur Jenderal Pengelolaan Limbah, Sampah, dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3), Rosa Vivien Ratnawati.

Penganugerahan sertifikat ini karena Pemkab Malang dinilai memiliki upaya yang baik atas kinerja dalam pengelolaan sampah dan Ruang Terbuka Hijau Wilayah Tahun 2023.

Diketahui, Program Adipura sendiri bertujuan untuk mendorong kepemimpinan dan komitmen Pemerintah Kabupaten / Kota serta membangun partisipasi aktifmasyarakat untuk berperan dalam pertumbuhan ekonomi hijau, fungsi sosial dan fungsi ekologis dalam proses pembangunan.

Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin yang hadir dalam agenda itu, memberikan sambutan dan menyerahkan secara langsung Penghargaan Adipura Tahun 2023 kepada kabupaten/kota yang dinilai berprestasi dalam pengelolaan kebersihan dan kesehatan lingkungan hidup, pada ajang penghargaan tertinggi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) ini, Wapres menyoroti masalah pengelolaan sampah yang saat ini menjadi salah satu perhatian utama pemerintah.

“Tahun 2025, kita menetapkan target Kebijakan dan Strategi Nasional (Jakstranas) pengurangan sampah sebesar 30%, dan penanganan sampah sebesar 70%. Selain itu, Pemerintah juga menargetkan Nol Sampah Nol Emisi di tahun 2050,” ujar Wapres.

Oleh sebab itu, guna mewujudkan target tersebut, Wapres mendorong pemerintah daerah agar menerapkan sistem pengelolaan sampah secara terpadu dari hulu ke hilir. 

“Sistem terintegrasi ini tidak hanya membutuhkan terobosan-terobosan yang implementatif, tetapi juga menuntut kinerja optimal pemerintah daerah, serta partisipasi aktif masyarakat,” ucap Ma'ruf.

Sementara, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar juga menyampaikan, selain Adipura Kencana, dalam kesempatan itu KLHK juga memberikan penghargaan Anugerah Adipura kepada 106 kabupaten/kota yang mampu memberikan kinerja pengelolaan lingkungan hidup perkotaan yang baik pada 2023.

KLHK juga memberikan Sertifikat Adipura kepada 51 kabupaten/kota karena dinilai memiliki upaya atas kinerja pengelolaan sampah dari sumbernya.

Siti menjelaskan bahwa hasil Adipura 2023 mengalami kemajuan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya, dengan terjadi peningkatan jumlah daerah yang menerima Anugerah Adipura sebesar 32,5 persen.

"Dari 80 kabupaten/kota tahun lalu menjadi 106 kabupaten/kota tahun ini. Selain itu, berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan pada Adipura tahun 2023 sebanyak 63 daerah mengalami peningkatan kinerja pengelolaan sampah dibanding tahun sebelumnya," tandasnya.

Berdasar keterangan resmi yang didapat Suarajatimpost dari Prokopim Kabupaten Malang itu, Wakil Bupati Malang hadir didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Tito Febrianto Hadi Prasetya.(**)

Editor: Tri Sukma