MenDes PDTT Halim Iskandar Rela Antri 2 Jam Di TPS, Demi Gunakan Hak Suaranya
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar mengaku harus menunggu sampai 2 jam untuk menggunakan hak suara.
JOMBANG, SJP - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar mengaku rela menunggu sampai 2 jam untuk menggunakan hak suara.
Ia mengungkapkan hal tersebut saat menggunakan hak suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 025 Dusun Denanyar Utara, Desa Denanyar, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Rabu (14/2/2024).
"Saya lihat bagus banget ya, antri sampai 2 jam. Itu artinya salah satu indikator partisipasi masyarakat sangat tinggi, sejak pagi sudah berbondong - bondong," kata Menteri Halim Iskandar kepada wartawan, Rabu (14/2/2024).
Menurut Menteri Halim akrab disapa Gus Halim, masyarakat terlihat sudah sangat paham, bagaimana memberikan hak pilihnya dan tentu ini sebuah kedewasaan berdemokrasi.
"Mudah - mudahan kepercayaan mereka kepada pemerintah, kepada Demokrasi tidak dihianati dengan kecurangan - kecurangan sangat tidak layak," ungkap Kakak Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar itu.
Tidak pantas Kecurangan dilakukan kepada warganya sendiri. Artinya mencurangi warga sama dengan mencurangi diri kita sendiri, karena bagian dari bangsa Indonesia.
"Saya sangat berharap partisipasi yang bagus diberikan penghormatan, apresiasi supaya tidak timbul kejenuhan terhadap Demokrasi gara - gara selalu dicurangi," tandasnya.
Gus Halim datang ke lokasi pemungutan suara sekitar pukul 10.00 WIB bersama istri Lilik Umi Nashiah dan kedua orang putranya. Seperti halnya pemilih yang lain, usai menyerahkan surat undangan, menteri Halim Iskandar duduk di bangku antrian. (*)
Editor: Toski Dermaleksana
What's Your Reaction?