Lagi, Medsos Kota Batu Ramai Video Dugaan Bullying
Dalam video yang diupload di Instagram dengan akun @infobatusam terdengar suara tangisan anak dan tawa beberapa anak yang dibarengi suara gaduh benturan yang diduga berasal dari galah.
KOTA BATU, SJP - Belum lama kasus perundungan yang menimpa salah satu siswa di SMPN Kota Batu hingga menyebabkan peristiwa meninggal dunia dan penetapan hari anti bullying pada 31 Mei 2024, kini jagad maya kembali diramaikan oleh video dugaan bullying.
Dalam video yang diupload di Instagram dengan akun @infobatusam, terdengar suara tangisan anak dan tawa beberapa anak yang dibarengi suara gaduh benturan yang diduga berasal dari galah.
Menanggapi hal tersebut, Lurah Temas, Adi Santoso pada Rabu (25/9/2024) mengatakan, pihaknya benar mendapatkan laporan dan pihaknya akan menelusuri pondok pesantren atau panti yang dikatakan dalam caption bahwa peristiwa tersebut terjadi di kawasan Temas Kecamatan Batu.
"Masih kami telusuri dan akan kami tindak lanjuti, soalnya bisa saja video tersebut berada di daerah lain karena ada sensor disana. Saat ini kami juga sedang berkomunikasi dengan Ketua Rumah Perlindungan Perempuan dan Anak Indonesia (RPPAI) Kota Batu Fuad Dwiyono," urainya.
Ketika disinggung terkait jumlah pondok pesantren dan panti asuhan di kawasan Kelurahan Temas, Adi memaparkan bahwa terdapat dua tempat yakni Ponpes Al Hidayah kawasan RW 07 dan Tafidz Quran kawasan RW 05 Temas Bawah.
"Yang pasti kami akan pro aktif dan akan kami telusuri apakah benar video tersebut terjadi di kawasan Temas. Kami juga belum mengetahui apapun tentang peristiwa tersebut kapan terjadinya dan kapan pengambilan videonya diambil," pungkasnya. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?