Kenang Tragedi Kanjuruhan, Komunitas Kamisan Malang Bersama FIB Brawijaya Adakan Pameran Dua Dimensi
Panitia Pameran : Dalam ranah 'Usut Tuntas' peristiwa tersebut meskipun para keluarga korban sudah mendapatkan keadilan, setahun, sepuluh tahun, perlu diingat yang bakal terjadi adanya sejarah kelam tersebut," ucapnya.
Kota Malang, SJP - Bertempat di Galeri Seni, Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Brawijaya mengadakan agenda bersama komunitas Kamisan Malang merawat ingat menolak lupa bertajuk 'Pameran Dua Dimensi Mengenang Tragedi Kanjuruhan' yang genap satu tahun di tanggal 1 Oktober 2023 mendatang.
Rafi yang juga anggota Kamisan Malang mengatakan, pameran yang menunjukkan visualisasi baik lukisan, foto, serta dokumentasi video di galeri tersebut memang atas inisiasi bersama setelah agenda September hitam terlaksana beberapa hari lalu.
"Salah satu rangkaian acara september hitam puncaknya adalah pameran ini," ucapnya kepada suarajatimpost.com, Selasa (26/9/20230.
Atas konsolidasi bersama rekannya, Mahasiswa FIB jurusan Antropologi ini menjelaskan bahwa pameran kali ini adalah upaya dalam mengenang memori kelam tragedi Kanjuruhan Malang.
"Dalam ranah 'Usut Tuntas' peristiwa tersebut meskipun para keluarga korban sudah mendapatkan keadilan, setahun, sepuluh tahun, perlu diingat yang bakal terjadi adanya sejarah kelam tersebut," ucapnya.
Rafi yang juga ditunjuk sebagai Ketua Panitia Pameran ini menerangkan juga bahwa apa yang dilakukannya tak hanya mengenang memori namun juga memamerkan hasil karya dari para mahasiswa FIB yang mempunyai bakat melukis sesuai dengan tema pameran.
Di puncak agenda yang digelar sejak kemarin 25 hingga 29 September 2023 itu juga akan dilaksanakan nonton film tentang Tragedi Kanjuruhan dan Pak Midun.
"Dipuncak acara nanti kami mengundang keluarga korban serta Pak Midun, juga mengundang secara umum alias gratis," pungkasnya. (*)
Editor : Queen Ve
What's Your Reaction?
