Kebakaran Gunung Panderman, 'Water Bombing' Jadi Opsi Terakhir

Tidak menutup kemungkinan BPBD melakukan pemadaman dengan menggunakan water boombing meskipun harus diletakkan pada opsi terakhir

22 Nov 2023 - 01:45
Kebakaran Gunung Panderman, 'Water Bombing' Jadi Opsi Terakhir
Kondisi Gunung Panderman terbaru (Foto : Bima/SJP)

Kota Batu, SJP - Terbakarnya Gunung Panderman selama 16 jam sejak Selasa (21/11/2023) sampai Rabu (22/11/2023) telah menghanguskan 3,5 hektar hutan pada petak 227 lereng gunung.

Sebanyak 50 personil gabungan melakukan pemantauan lokasi dan upaya pemadaman agar api tidak terus merembet.

"Kalau memungkinkan dilakukan sekat bakar sebagai upaya mitigasi, maka akan segera dikerjakan. Kami melihat lokasi dahulu dan langkah apa yang akan diambil mengingat kondisi disana juga cukup curam," ungkap Kepala BPBD Kota Batu Agung Sedayu.

Disinggung terkait pemadaman dengan menggunakan water bombing dengan media helikopter seperti peristiwa empat tahun lalu, Agung tidak menampik hal tersebut meskipun harus diletakkan pada opsi terakhir. Hal ini dikarenakan biaya operasional dalam melakukan water boombing setidaknya mencapai sekitar Rp 150 juta perjam.

"Itu opsi terakhir karena anggaran yang digunakan cukup besar. Harus ada persetujuan dari kepala daerah dan komunikasi dengan BNPB untuk hal tersebut. Namun yang pasti saat ini kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan pemadaman secata manual," tandasnya. (*)

Editor : Rizqi Ardian

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow