DPC PDIP Bojonegoro Bangun Gedung Baru, Bakal Dinamai 'Panti Marhaen Dr Taufiq Kiemas'

Nama mendiang Taufiq Kiemas, salah satu tokoh PDIP bakal disematkan pada gedung yang dibangun diatas lahan seluas 1.200 meter persegi itu.

20 Jan 2024 - 14:45
DPC PDIP Bojonegoro Bangun Gedung Baru, Bakal Dinamai 'Panti Marhaen Dr Taufiq Kiemas'
Puan Maharani saat peletakan batu petama. Foto:(Abrori/SJP)

Kabupaten Bojonegoro, SJP- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Bojonegoro bakal bangun gedung kantor baru di Jl Hos Cokroaminoto Desa Pacul Kecamatan Bojonegoro kota.

Peletakan batu pertama dilakukan oleh Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Politik dan Keamanan, Puan Maharani.

Nama mendiang Taufiq Kiemas, salah satu tokoh PDIP, bakal disematkan pada gedung yang dibangun diatas lahan seluas 1.200 meter persegi itu.

Ketua DPC PDIP Bojonegoro Abidin Fikri saat sambutanya mengucapkan rasa syukur pihak bisa membangun gedung baru, terlebih peletakan batu pertama dilakukan oleh salah satu pimpinan pusat PDIP, Puan Maharani.

Abidin Fikri sekaligus meminta izin kepada putri almarhum Taufiq Kiemas (Puan) agar diperbolehkan menyematkan nama ayahnya untuk nama gedung sebagai bentuk penghormatan.

"Kami mohon izin menyematkan nama Dr Taufiq Kiemas untuk kantor baru ini sebagai bentuk penghormatan atas jasa beliau dalam membesarkan partai," ucap Abidin Fikri, Jum'at (20/1/2024).

Nama gedung yang akan dibangun yakni 'Panti Marhaen Dr Taufiq Kiemas' yang dalam kamus besar bahasa Indonesia, kata Panti memiliki arti tempat atau rumah kediaman , sedangkan Marhaen atau Marhaenisme berarti semua golongan kecil.

"Marhaenisme pertama kali diutarakan tertulis pada pledoi Soekarno berjudul Indonesia Menggugat, di Pengadilan Kolonial di Bandung tahun 1930," lanjutnya.

Ia berharap gedung baru itu nantinya dapat menjadi tempat bersemainya ajaran-ajaran Bung Karno (Marhaenisme), serta menjadi tempat berkumpulnya para pejuang partai yang selalu membela dan berpihak pada kaum kecil.

"Semoga ini (gedung) nanti jadi tempat berkumpulnya pembela kaum Marhaen, wong cilik," tegas Abidin Fikri.

Sementara itu Puan Maharani, mengizinkan nama mendiang ayahnya digunakan untuk nama gedung baru DPC PDI Perjuangan Bojonegoro.

"Saya mengizinkan nama Dr Taufiq Kiemas digunakan untuk gedung baru ini," tandas Puan.

Jika gedung baru tersebut kelak sudah berdiri, ia berharap dapat difungsikan secara baik untuk kegiatan partai maupun sayap partai. (*)

editor: trisukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow