Dikunjungi BPMP Bangka Belitung, Wali Kota Madiun Pamer Wifi Gratis
Pemasangan lebih dari 3 ribu titik wifi gratis di Kota Pendekar (julukan kota Madiun) menjadi awal pemaparan sejumlah program digitalisasi pendidikan di Kota Madiun, sejak tahun 2019.
Kota Madiun, SJP - Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Bangka Belitung, mendatangi Dinas Pendidikan Kota Madiun, Senin (23/10/2023).
Rombongan BPMP Bangka Belitung ini, untuk belajar dan mengetahui perkembangan Kota Madiun, khususnya di bidang pendidikan.
Dalam kesempatan ini, rombongan langsung disambut walikota Madiun, Maidi, di kantor Dinas Pendidikan, Jalan Mastrip Kota Madiun.
Pemasangan lebih dari 3 ribu titik wifi gratis di Kota Pendekar (julukan kota Madiun) menjadi awal pemaparan sejumlah program digitalisasi pendidikan di Kota Madiun, sejak tahun 2019.
"Sebelum ada Covid, kami sudah anggarkan pemasangan Wifi gratis di setiap sudut kota. Saat ini jumlahnya sudah 3 ribu," ujar Wali Kota Madiun, Maidi, Senin (23/10/2023).
Selain itu, program pinjam pakai laptop gratis bagi siswa SD dan SMP yang juga dimulai di tahun yang sama, mampu menunjang kegiatan belajar mengajar siswa. Dan program itu terus berjalan hingga setelah pandemi.
Maidi juga menyampaikan sejumlah program lain untuk dunia pendidikan di Kota Madiun. Di antaranya dengan menggandeng Google Education Indonesia dan pemanfaatan Chrome Book sebagai media pembelajaran.
"Anak-anak harus bisa mengikuti perubahan. Salah satunya dengan menguasai IT. Dengan IT kita genggam, dunia kita kuasai," lanjutnya.
Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Guritno Wahyu Wijanarko mengatakan, tidak salah bila pihaknya berkunjung ke Madiun untuk pengembangan pendidikan di Bangka Belitung.
"Di sini Pak Wali Kota sangat perhatian dengan dunia pendidikan. Semua fasilitas dicukupi. Kami harap apa yang ada di Kota Madiun ini juga bisa kami terapkan di Bangka Belitung," tuturnya.
Lebih lanjut, pihaknya akan melakukan penyesuaian untuk pelaksanaan program program tersebut.
"Tentunya dengan penyesuaian dan modifikasi yang akan kami lakukan," tambahnya.
Dalam kunjungan ke Kota Madiun ini, juga dilakukan peninjauan langsung di SMPN 1 Kota Madiun. Kegiatan ini juga diikuti oleh Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, kepala dinas, guru, dan pengawas kota/kabupaten di provinsi Bangka Belitung. (*)
Editor : Queen Ve
What's Your Reaction?
