Borosnya Tenaga Pemain Liverpool Sia-Siakan Peluang

Liverpool, SJP - Liverpool hasilkan rekor penampilan Liga Premier mereka yang paling boros dalam kekalahan 1-0 hari Minggu dari Crystal Palace di Anfield kemarin malam.

Hanya beberapa hari setelah kalah 3-0 dari Atalanta di Liga Europa, The Reds kembali mengalami kekalahan kandang setelah gagal memanfaatkan peluang mereka.

Palace membuka skor melalui Eberechi Eze pada menit ke-14 untuk meninggalkan defisit yang harus dibalikkan oleh tim asuhan Jurgen Klopp.

"Saya pikir cukup jelas bahwa kami tidak memainkan babak pertama dengan baik. Kami tampak ragu-ragu di lapangan dimana Crystal Palace memiliki terlalu banyak peluang saat pemain kami salah arah," kata pelatih Liverpool, Jurgen Klopp pasca pertandingan.

Darwin Nunez, Diogo Jota, Curtis Jones dan Mohamed Salah semuanya menyia-nyiakan peluang untuk mencetak gol, memastikan Palace bisa merayakan kemenangan head-to-head pertama mereka sejak 2017.

Akibat kekalahan tipis tersebut, Liverpool kini duduk di peringkat ketiga dan terpaut dua poin dari pemuncak klasemen Manchester City dengan enam pertandingan tersisa.

Setelah kalah dalam pertandingan kandang Liga Premier untuk pertama kalinya sejak Oktober 2022, Liverpool menyadari bahwa ada kurangnya ketajaman di depan gawang.

Klub Merseyside ini mengakhiri pertandingan dengan total ekspektasi gol (xG) sebesar 2,87, yang mewakili xG tertinggi mereka dalam satu pertandingan Premier League di mana mereka tidak mencetak gol sejak statistik mulai dicatat pada musim 2010-11.

Angka tersebut juga merupakan total xG tertinggi yang pernah dicatat sebuah tim tanpa mencetak gol dalam satu pertandingan Liga Inggris sejak Brighton & Hove Albion menghadapi Norwich City pada April 2022.

Dalam kesempatan itu, Brighton juga mencatatkan total xG sebesar 2,87 saat bermain imbang tanpa gol pada pertemuan kandangnya dengan The Canaries.

Meskipun pemborosan tenaga pemain Liverpool mungkin menjadi berita utama, tim ini juga perlu memikirkankerentanan mereka baru-baru ini di lini depan.

The Reds selalu kebobolan dalam sembilan pertandingan kompetitif terakhir mereka sejak mencatatkan clean sheet dalam kemenangan tandang 1-0 atas Nottingham Forest.

Mereka juga gagal mencetak gol dalam sembilan pertandingan kandang terakhir mereka di liga, menyamai rekor terpanjang mereka di Premier League.

Liverpool sebelumnya telah menjalani sembilan pertandingan kandang di Premier League tanpa clean sheet pada musim 1996-97 dan musim 1998-99.

 The Reds tahu bahwa mereka harus menunjukkan penampilan pertahanan yang kuat jika mereka ingin membalikkan defisit tiga gol pada leg kedua perempat final Liga Europa melawan Atalanta di Bergamo.(**)

Sumber: This is Anfield

Editor:  Tri Sukma