Bawaslu Temukan Sembako dan Undangan untuk ASN dari Caleg DPR RI

Kabupaten Pasuruan, SJP - Netralitas ASN Kabupaten Pasuruan kini sudah memudar di tengah tahun politik, lantaran ulah salah satu ASN yang memihak salah satu caleg.

Indikasi keberpihakan mendekati momentum Pemilu 2024 semakin menguat. Satu per satu bukti permulaan bahkan sudah dikantongi Bawaslu Kabupaten Pasuruan.

Ketua Bawaslu Kabupaten Pasuruan Arie Yoenianto saat ditemui di gedung DPRD Kabupaten Pasuruan pada Rabu (10/1/2024), membenarkan pihaknya menyita barang bukti sembako dari tangan salah satu ASN yang ikut dalam kegiatan salah satu caleg.

"Benar mas, tadi saya menyita sembako serta undangan dari salah seorang ASN," ucapnya.

Penemuan barang bukti sembako, menurut Arie, merupakan hasil penelusuran pertemuan antara beberapa ASN di bawah naungan pemerintah kabupaten dengan seorang caleg DPR RI. 

"Pertemuan itu berlangsung di sebuah rumah makan di wilayah Purwosari sebelum pergantian tahun lalu. Ia memastikan jajarannya di tingkat kecamatan sebenarnya sudah mengendus adanya indikasi pengerahan dukungan ASN yang dikemas dalam kegiatan dinas itu," jelasnya.

Dari situlah kemudian Bawaslu mengupayakan penelusuran lebih jauh. Mulai dengan mengumpulkan bukti-bukti permulaan. Hingga mengklarifikasi keterangan sejumlah ASN yang mengikuti pertemuan tersebut. 

”Kebetulan memang ada yang masih utuh, dan sudah diserahkan salah seorang peserta kegiatan itu ke Bawaslu,” katanya.

Lanjut Arie, salah seorang ASN yang diklarifikasi sebenarnya sudah tahu keberadaan mereka dalam pertemuan itu kurang tepat. Mereka juga sadar bahwa pertemuan itu bisa mengarah pada pelanggaran netralitas.

Hanya saja, sebagian dari mereka merasa ’terjebak’ ketika caleg tersebut ujug-ujug tiba. Mau tak mau, mereka pun memilih tetap bertahan di dalam pertemuan.

”Dan dari keterangan peserta memang diakui adanya pesan-pesan khusus dalam pertemuan itu yang muatannya mengarah pada pengerahan dukungan politik,” bebernya.

Di antara pesan yang disampaikan caleg tersebut juga mengenalkan ’Alamate Anak Soleh’ sebagai tagline-nya dalam kontestasi politik menuju Senayan. 

"Yang juga menjadi sorotannya, lantaran penyelenggara kegiatan tersebut merupakan salah satu dinas di lingkungan pemerintah kabupaten. Bentuk kegiatannya juga resmi dengan dibuktikan adanya undangan peserta lengkap dengan kop surat kedinasan," imbuhnya.

Arie Yoenianto berharap pada semua ASN agar mengembalikan sembako yang dibagikan oleh salah satu caleg DPR RI.

"Kami mengimbau seluruh peserta undangan yang mengikuti kegiatan tersebut segera mengembalikan sembako yang dibagikan oleh salah satu caleg DPR RI terutama untuk ASN," tukasnya. (*)

Editor : Rizqi Ardian