Bawa Konsep Perubahan, Pasangan AMIN Temui Kiai dan Ulama Malang Raya

Kabupaten Malang, SJP - Membawa konsep Perubahan, pasangan bakal calon presiden (Bacapres) dan Bacawapres) Anis Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) bersilaturahmi dengan ratusan Kiai dan Ulama se-Malang Raya.

Acara tersebut digelar di Pondok Pesantren Asy-Syadzili, di Desa Sumberpasir, Kecamatan Pakis, Ahad (8/10/2023).

Di acara tersebut, Bacawapres Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin, datang terlebih dahulu. Selang beberapa menit, Cawapres Anis Baswedan menyusul.

"Kami (AMIN) ingin pembangunan tak sekedar dilanjutkan tapi ditambahkan, agar bisa memberi manfaat yang adil bagi semua, karena kita lihat ada ketimpangan antara pendidikan, berapa besar dukungan yang diberikan untuk pendidikan negeri dan swasta, termasuk pesantren," ucap mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Untuk itu, lanjut Anis, pihaknya telah berkomitmen bersama untuk memberikan perhatian khusus terhadap terhadap pesantren supaya pesantren terfasilitasi dengan baik.

"Kami (Anis dan Gus Imin) sudah komitmen untuk beri perhatian ekstra pada pondok pesantren, karena pondok pesantren telah berkontribusi besar bagi penyiapan santri-santri yang nantinya memberi pengaruh besar bagi perjalanan bangsa," jelasnya.

Dengan begitu, tambah Anis, dirinya memberi penghormatan tersendiri kepada pesantren karena sebelum republik ini berdiri, telah mendidik anak-anak bangsa.

"Pesantren itu begitu banyak sudah mendidik anak-anak bangsa sebelum republik ini berdiri, karena kala itu negara belum sanggup mendidik semua anak bangsa," tegasnya.

Sementara, Cawapres Cak Imin, mengklaim telah mendapatkan dukungan para kiai di Pilpres 2024 mendatang, terlebih pasangan AMIN mengusung semangat 'Dari Santri dan Kiai Untuk Seluruh Golongan' di Pilpres. 

"AMIN ini bekerja keras untuk semua lapisan dan semua golongan. Dari pesantren dan kiai-kiai melepas, dan diabdikan untuk kepentingan semua kalangan," tukasnya. (*)

Editor: Queen Ve