Bahaya! Jangan Malas Cuci Botol Air
Tidak sedikit pengguna yang malas cuci botol air karena mereka mengira bahwa air tidak berwarna dan beraroma sehingga botol tidak perlu dicuci
Malang, SJP - Botol air atau tumbler tidak hanya populer tetapi juga sangat disarankan untuk hindari sampah botol air mineral.
Terlebih botol air berbahan plastik daur ulang populer yang menjadi 'harga berharga' emak-emak di seluruh Indonesia.
Tetapi, tidak sedikit pengguna yang malas cuci botol air karena mereka mengira bahwa air tidak berwarna dan beraroma sehingga botol tidak perlu dicuci.
Padahal, ada potensi kuman tersimpan pada tumbler kesayangan Anda jika Anda tidak membersihkannya secara rutin menyeluruh.
Alexander Mortensen, dokter pengobatan keluarga di Mayo Clinic Health System, katakana bakteri dan jamur hanya membutuhkan sedikit pertumbuhan, dan botol air lembab Anda adalah lingkungan yang sempurna bagi mereka untuk berkembang.
“Sama seperti menggunakan kembali gelas air di meja samping tempat tidur Anda mungkin tidak membuat Anda sakit, risiko terjadinya paparan bakteri secara signifikan juga rendah,” katanya. “Namun, hal ini bukan berarti nol, terutama jika botol air tidak dibersihkan selama beberapa waktu, karena bakteri dan patogen lainnya dapat menumpuk.”
Botol air yang dapat digunakan kembali, terutama yang dibawa anak-anak, harus dicuci setiap hari.
Bakteri dapat membentuk biofilm dan mulai membentuk koloni dengan bakteri lain saat dibiarkan selama beberapa jam.
Anda dapat coba menyentuh dinding bagian dalam botol atau tumbler yang pasti licin meski tak terlihat dimana lapisan licin tersebut adalah bakteri yang menumpuk.
Jamur juga suka tempat lembab dengan aliran udara terbatas, termasuk botol air.
Jika Anda tidak mencuci botol air, lama kelamaan jamur dapat menumpuk, yang pada gilirannya dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Lalu, seberapa sering Anda perlu mencuci botol air dan bagaimana cara mencuci secara efektif
Rekomendasi terbaik adalah dengan cuci botol dengan air panas dan sabun setiap hari untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
Tentu perlu sikat pembersih botol untuk membersihkan semua celah dalam
Jika ada bau tidak sedap di botol air rendam dalam baking soda atau cuka, yang aman dikonsumsi manusia.
Yang penting adalah tidak membiarkan botol air terlalu lama tanpa dibersihkan secara benar, meskipun seringkali Anda lebih suka menundanya. (**)
Sumber: mayo clinic
Editor: trisukma
What's Your Reaction?
