Bahaya Gorengan yang Tak Terpikirkan untuk Kesehatan

Connecticut, SJP - Tidak diragukan lagi bahwa apa yang kita makan dan minum berdampak langsung pada kesehatan jantung.

Jaga kesehatan jantung adalah dengan kurangi risiko plak yang sumbat arteri.

Penumpukan plak adalah faktor risiko utama penyakit kardiovaskular, serangan jantung, dan stroke.

Merokok, stres, gaya hidup malas dan rebahan, obesitas, tekanan darah tinggi, dan kolesterol tinggi merupakan faktor risiko penumpukan plak.

Terkait pola makan, Harlan Krumholz, MD, SM, guru besar bidang Kardiologi di Yale School of Medicine, Connecticut, jelaskan bahwa arteri adalah pembuluh darah yang membawa darah kaya oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh manusia.

“Arteri sangat penting bagi kesehatan manusia karena saluran ini memungkinkan aliran darah yang sehat,” katanya.

Arteri adalah pembuluh darah yang membawa darah beroksigen dari jantung dan mengantarkan darah ke organ tubuh manusia.

Arteri sehat didapat dengan berolahraga secara teratur, tidur yang cukup, dan meniminalisir stres.

Tetapi, konsumsi makanan kaya nutrisi juga penting untuk jaga kesehatan arteri.

Studi ilmiah buktikan bahwa pola makan tinggi sayuran, buah, biji-bijian, kacang-kacangan, dan asam lemak omega-3 (ikan, minyak zaitun, dan almond) berperan utama dalam menjaga kesehatan sistem kardiovaskular.

“Makanan terburuk bagi arteri adalah makanan yang dimasak dengan minyak inflamasi, yaitu minyak goreng,” jelas Harlan Krumholz.

Lemak trans, yang biasanya ada di makanan olahan dan gorengan, terbukti meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.

Sebuah studi ilmiah menemukan bahwa untuk setiap peningkatan 2% lemak trans dalam makanan seseorang, terdapat peningkatan risiko penyakit jantung sebesar 23%.

Alasan mengapa lemak trans sangat buruk bagi kesehatan jantung adalah karena lemak trans meningkatkan kolesterol LDL (jenis yang “jahat”) sekaligus menurunkan kolesterol HDL (jenis yang “baik”).

Di AS, minyak goreng dari kelapa sawit dilarang beredar meski lemak trans masih bisa muncul dalam makanan olahan dan oleh karena itu.

Makanan apa pun yang digoreng dengan minyak kelapa sawit merupakan sumber lemak trans karena itulah kini sedang Air Fryer sedang tren karena tidak menggunakan minyak.(**)

sumber: Parade

editor: trisukma