6 Kalimat Yang Diucapkan Orang Optimis di Masa Sulit
Tak mudah jadi sosok yang optimis dalam masa yang sulit meski tak sedikit ada sosok seperti ini di sekitar kita
Mudah berucap positif saat seseorang memang sedang mengalami masa menyenangkan.
Tetapi sangat sulit bagi mereka yang sedang mengalami masalah pelik untuk bisa tetap optimis.
Ingin tahu bagaimana sosok optimis sangat mudah ucapkan enam kalimat ini di masa sulit mereka?
Jika Anda bisa mengatakan ini, itu berarti Anda terbiasa memilih penafsiran yang paling disukai atas peristiwa dan hasil di masa lalu, masa kini, dan khususnya masa depan.
Bagi orang yang optimis, masa depan penuh dengan harapan, sedangkan bagi orang yang pesimis, masa depan penuh dengan rasa selalu kurang, atau keinginan yang tidak terpenuhi.
Optimisme membuat seseorang tangguh. Ketika seseorang belum mencapai tujuan setelah beberapa kali mencoba, maka ia akan terus mencoba lagi.
Dan jika ia menentukan suatu tujuan benar-benar mustahil untuk dicapai, ia memodifikasinya agar harapan tetap ada.
Kecenderungan untuk optimisme sebagian bersifat bawaan dan sebagian lagi diperoleh atau dipelajari.
Siapapun Anda dapat belajar menjadi lebih optimis dengan memperhatikan dan mengakui bahwa hal-hal baik memang terjadi, dan siapa pun dapat mewujudkannya, termasuk dirinya.
Ungkapan ini mencerminkan tingkat harga diri yang tinggi, atau keyakinan yang kuat terhadap diri sendiri.
Ketika seorang individu memiliki sesuatu untuk diberikan hal ini bearti ia adalah sosok penting.
Cara terbaik untuk membangun keyakinan ini adalah dengan mengidentifikasi panggilan atau hasrat Anda yang sebenarnya — sesuatu yang Anda sukai dan lakukan dengan sangat baik.
Sosok optimis yakin semua temannya bisa membantu.
Hal ini karena ia pasti selalu dapatkan respon positif saat meminta bantuan.
Pasalnya, sosok yang optimis selalu memperluas koneksi dan memelihara persahabatan, baik kepada kerabat, teman dan tetangga.
4. Pasti Ada Jalan Keluar
Sosok optimis selalu tahu bagaimana mencari jalan keluar, selain dengan mempercayakan rekan dan kerabat untuk membantunya.
Mereka tidak pernah menyerah untuk mencari jalan keluar dengan mencari berbagai informasi untuk mewujudkan keinginannya mencari jalan keluar.
Rasa percaya diri akan pengetahuan yang mereka miliki inilah yang selalu menjadi penyemangat orang-orang optimis.
Ungkapan syukur ini bukan hanya mengandung unsur relijius tetapi para ilmuwan dan peneliti pun setuju bahwa The Happiness Formula atau resep bahagia adalah menghargai apa yang Anda miliki.
Sosok optimis selalu punya jiwa spiritual tinggi berdasarkan agama atau keyakinan mereka.
Mereka punya bekal kepastian tentang masa depan dengan spiritualitas mereka.(**)
Sumber: CNBC
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?