Tutup Lokakarya Guru Penggerak, Wabup Dorong Guru Jadi Entrepreneur
Tujuan dari lokakarya ini diantaranya pengembangkan diri dan guru lain dengan refleksi, berbagi dan kolaborasi secara mandiri.
Kabupaten Malang, SJP - Wakil Bupati (Wabup) Malang Drs H Didik Gatot Subroto SHM dorong para guru agar juga menjadi entrepreneur pada acara lokakarya calon guru penggerak angkatan ke sembilan. Acara penutupan lokakarya ini sendiri diselenggarakan di SMKN 1 Singosari Malang.
Ia sampaikan hari ini merupakan panen hasil dari lokakarya calon guru penggerak yang diselenggarakan selama enam bulan.
Ia merasa tidak cukup sampai disini saja dimana para guru harus bisa menjadi entrepreneur di kemudian hari.
"Maka selepas pelatihan ini, para guru peserta lokakarya ini dapat memilah, kapan saatnya menjadi pemimpin di tingkat pendidikan, dan di saat yang lain bisa menjadi pengusaha," ungkap Didik, Ahad (28/04).
Lebih lanjut ia menyatakan lokakarya ini menghadirkan pihak perbankan dimana bakat seluruh guru terwadahi dengan dukungan dinas pendidikan yang memfasilitasi. Sehingga ketika butuh pembiayaan ada pihak perbankan yang siap menyediakan modal.
Ketua panitia lokakarya calon guru penggerak angkatan sembilan Antonio Susanti sampaikan, jika kali ini terdapat 222 guru peserta. Mereka dari berbagai jenjang, mulai PAUD hingga SMA dan SMK.
Terdapat beberapa hal yang menjadi tujuan dari lokakarya ini, diantaranya pengembangkan diri dan guru lain dengan refleksi, berbagi dan kolaborasi secara mandiri. Para guru nantinya dapat memiliki kematangan moral, emosi dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik.
Termasuk pula kemampuan para calon guru penggerak dalam merencanakan, menjalankan, merefleksikan dan mengevaluasi pembelajaran yang berpusat pada murid.
Serta calon guru penggerak ini diharapkan dapat mengembangkan dan memimpin upaya mewujudkan visi sekolah yang berpihak pada murid dan relevan dengan kebutuhan komunitas di sekitar sekolah.(0)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?