Sosialisasikan Penertiban PKL Jalan Dhoho, Pemkot Kediri Dirikan Pos Pantau

Guna memantau aktivitas PKL di Jalan Dhoho, petugas gabungan dari Disperdagin, Satpol PP, dan Polres Kediri Kota mendirikan posko tepat di depan Jalan Stasiun Kediri

10 Jan 2025 - 08:11
Sosialisasikan Penertiban PKL Jalan Dhoho, Pemkot Kediri Dirikan Pos Pantau
Petugas dari Disperdagin Kota Kediri dan Satpol PP beserta Polres Kediri Kota sedang memberikan sosialisasi kepada para PKL di Jalan Dhoho (Wawan/Adv)

KOTA KEDIRI, SJP - Sebagai upaya mewujudkan kawasan tertib lalu lintas, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Kediri menggelar sosialisasi penertiban pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Jalan Dhoho.

Sosialisasi tersebut berlangsung selama satu pekan: mulai tanggal 6 hingga 13 Januari 2025. Guna memantau aktivitas PKL di Jalan Dhoho, petugas gabungan dari Disperdagin, Satpol PP, dan Polres Kediri Kota mendirikan posko tepat di depan Jalan Stasiun Kediri.

“Posko ini untuk menegakkan kembali kesepakatan hasil sosialisasi antara pemilik toko dengan PKL Jalan Dhoho. Karena Pemkot Kediri ingin menata kembali Jalan Dhoho,” ujar Kepala Disperdagin Kota Kediri, Wahyu Kusuma, Kamis (9/1).

Langkah itu berdasar pada Surat Keputusan (SK) Wali Kota Kediri Nomor 32 Tahun 2023 tentang Kawasan Tertib Lalu Lintas dan Peraturan Wali Kota Kediri Nomor 37 Tahun 2015 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Kediri Nomor 7 Tahun 2014 tentang Penataan dan Pemberdayaan PKL.

Adapun jam operasional PKL yang tertera dalam peraturan daerah (perda) dimulai pukul 21.00 sampai pukul 07.00 WIB. Akan tetapi, pemilik toko bersedia memberikan toleransi jam operasional. Yakni pukul 20.30 sampai 07.30 WIB.

“Di posko ini kami bersama Polres Kediri Kota, Satpol PP, dan lurah memantau hasil sosialisasi dan berharap teman-teman PKL bisa memahami dan menerima aturan yang sudah berlaku,” tegas Wahyu.

Meski begitu, Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri telah menyiapkan solusi berupa pergeseran waktu berjualan sebagaimana diamanatkan dalam perda. Di samping itu, para pedagang juga dapat berpindah lokasi jualan dengan menempati kantong-kantong UMKM yang tersedia.

“Sementara ini terdapat dua lokasi. Yaitu di Taman Brantas dan PD Pasar. Yang lain masih kita persiapkan lokasi lainnya. Seperti hutan kota, Taman Sekartaji, Taman Ngronggo,” terangnya. 

Wahyu juga tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada para PKL yang berada di Jalan Dhoho. Karena telah bersikap kooperatif. Sehingga diharapkan upaya yang dilakukannya dapat mempercantik tata Kota Kediri. (adv)

Editor: Ali Wafa

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow