Selecta Wisata Pertama Terapkan Zero Waste di Indonesia

Kerjasama dengan CV IMH dan penerapan A23M atau Apa itu sampah, asal usul sampah, kemudian memperlakukan, mengelola, dan mengekonomikan sampah yang akhirnya membuat banyak produk turunan dari bahan yang dianggap tidak berguna sehingga wana wisata tersebut dinyatakan telah zero waste (bebas sampah)

02 Jul 2024 - 17:00
Selecta Wisata Pertama Terapkan Zero Waste di Indonesia
Launching Wisata Zero Waste oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI Hariyanto (Arul/SJP)

Kota Batu, SJP - Wana wisata Selecta mendeklarasikan sebagai tempat wisata pertama yang bebas sampah se Indonesia pasca jatuh bangun menghadapi polemik persampahan di Kota Batu saat DLH memutuskan untuk menutup TPA Tlekung.

Dirut Pt Selecta Sujud Hariadi mengatakan pada Selasa (2/7) bahwa hal tersebut dibuktikan dengan ketidak sanggupan TPS Tulungrejo menampung produksi sampah dari wisata legendaris itu hingga hanya mampu bertahan beberapa bulan saja.

"Pada 1 April 2024, PT Selecta mulai bekerja sama dengan CV Indonesia Menuju Hijau (IMH) untuk mengelola sampah secara mandiri. Dalam tiga bulan terakhir, Selecta berhasil mewujudkan zero waste yang artinya tidak ada lagi sampah yang keluar dari Taman Rekreasi, Hotel, dan Restoran menuju TPS, TPA, atau tempat pembuangan lainnya," urainya.

Lebih lanjut, Selecta akhirnya menerapkan A23M atau Apa itu sampah, asal usul sampah, kemudian memperlakukan, mengelola, dan mengekonomikan sampah yang akhirnya membuat banyak produk turunan dari bahan yang dianggap tidak berguna.

Hal ini dibuktikan dengan pembuatan arang briket dari limbah tusuk sate yang dicampur dengan tepung tapioka, kemudian vandel dari sampah plastik yang dicairkan kemudian dicetak padat, ataupun pembuatan pot dari popok dan kain bekas.

Sementara itu Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI Hariyanto mengapresiasi Taman Wisata Selecta karena selain mampu memberikan contoh sebagai community based tourism (wisata berbasis komunitas) namun juga berfokus pada pengelolaan sampah.

"Selecta telah menjadi contoh nyata bagaimana destinasi wisata dapat memberdayakan masyarakat setempat dan mengimplementasikan kebijakan pengelolaan sampah yang efektif. Di tempat lain sudah ada namun tidak se kompleks disini," paparnya. 

Kebijakan pengelolaan sampah di Selecta terbilang sangat baik, oleh sebab itu memproklamirkan sebagai tempat wisata zero waste pertama Indonesia seharusnya juga bisa menjadi pelecut bagi tempat-tempat wisata lain untuk menirunya

Hariyanto juga menekankan pentingnya keterlibatan berbagai pihak dalam penanganan kepariwisataan dan ekonomi kreatif penanganan kepariwisataan dan ekonomi kreatif akan tergaransi sistem berkelanjutan ketika melibatkan para pihak yang berkepentingan, terutama masyarakat. 

"Taman Wisata Selecta memberikan pencerahan kepada kita semua, termasuk kami dari Kementerian Pariwisata tentang betapa pentingnya penanganan pariwisata yang melibatkan masyarakat, termasuk dalam dalam hal pengelolaan sampah yang sampai saat inipun isu sampah masih menjadi aktual baik di Indonesia maupun di dunia internasional," pungkasnya. (*)

Editor: Tri Sukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow