Sakit Hati Gegara Tak Dapat Bantuan, Warga Jember Nekat Bobol Gudang Beras Bansos Milik Desa
JEMBER, SJP - Sukip Sugianto (56), warga asal Gambirono Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember, hanya bisa tertunduk lesu di ruangan Reserse Kriminal Polsek Bangsalsari Polres Jember, pada Rabu (16/10/2024).
Sukip dengan menyesal akhirnya mengakui jika dirinya melakukan perbuatan tercela mencuri beras bantuan sosial, lantaran sangat sakit hati kepada pihak desa, yang seolah-olah mengabaikan bahwa dirinya adalah rakyat yang membutuhkan bantuan.
"Saya sudah 8 kali tidak dapat bantuan raskin, dari situ saya sakit hati dan gudang penyimpanan beras milik desa saya bobol," katanya di depan penyidik.
Dari ulah Sukip, 200 Kg bantuan beras bagi warga raib, dan ironisnya oleh yang bersangkutan, beras tersebut sudah sebagian dijual di beberapa toko kelontong yang ada di sekitaran Kecamatan Bangsalsari dan mendapatkan sejumlah uang tunai. Sedangkan sisanya ia timbun untuk kebutuhan sehari-hari dan makan.
Dari hasil investigasi dan pengembangan, kasus tersebut dilakukan oleh yang bersangkutan pada malam hari, dengan cara mencongkel pintu gudang dan menggunakan topeng, agar tidak ketahuan.
Hasil kejahatan berupa beras dan uang tunai berhasil didapatkan pelaku, dan atas dasar inilah pihak kepolisian melakukan penangkapan dan yang bersangkutan sementara ini mengaku jika bekerja sendirian.
"Kasus ini termasuk curat, dan dilakukan malam hari dengan cara merusak gembok dan pintu. Kami sudah memintai keterangan yang bersangkutan dan pihak desa, dan pelaku mengaku jika sakit hati tidak diberi jatah raskin," ungkap Aipda Benny Wicaksono Kanit Reskrim Polsek Bangsalsari. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?