Respon Pelatih Persik Dengar Dikri Yusron Dibully Fans

Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide nampaknya sudah tidak tahan lagi. Air mata menitik saat dia membahas soal bullying yang diterima anak-anak asuhannya. Khususnya penjaga gawang Dikri Yusron.

20 Apr 2024 - 15:35
Respon Pelatih Persik Dengar Dikri Yusron Dibully Fans
Raut muka sedih Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide karena pemainnya dibully. (Foto : Novi/SJP)

Kota Kediri,SJP - Kekalahan atas Bhayangkara FC pekan lalu masih terus membayangi Persik Kediri. Bullying yang ditujukan kepada pemain masih berlanjut saat laga kontra Persita Tangerang di Stadion Brawijaya Kediri, Sabtu (20/4).

Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide nampaknya sudah tidak tahan lagi. Air mata menitik saat dia membahas soal bullying yang diterima anak-anak asuhannya, khususnya penjaga gawang Dikri Yusron.

Sempat dicadangkan, teriakan bernada hujatan terdengar ketika eks kiper Sriwijaya FC itu masuk di menit 65' menggantikan Miswar Saputra yang dipasang sebagai starter. Mentalnya benar-benar diuji selama 25 menit waktu normal.

Dikri Yusron memang menjadi pemain yang paling disalahkan atas kekalahan memalukan di kandang Bhayangkara FC. Sejak itu pula dia mendapat tekanan luar bisa dari para fans. Bahkan Istri dan anaknya tak luput dari serangan yang sama.

Menurut Marcelo Rospide, sepak bola adalah hal yang sulit, situasi terkadang tidak menguntungkan bagi timnya. Namun, dia menegaskan tidak ada satu pun instrumen tim yang ingin kalah di setiap pertandingan.

“Dia pesepak bola profesional, dia ayah, dia laki-laki dan kita ingin semua bisa menghargai yang ada disini. Tidak ada yang ingin kalah, tapi ini yang terjadi, inilah sepak bola,” ujarnya pada sesi post-match press conference, Sabtu petang.

“Ini sulit, sepak bola tidak mudah. Tapi kita selalu coba, kita berjuang dan selalu berjuang untuk menang. Selanjutnya lawan PSS Sleman, lawan Persebaya Surabaya kita akan berjuang. Setiap hari kita akan terus berlatih keras untuk jadi yang terbaik hari per hari dan laga per laga,” tegasnya.

Di sesi konferensi pers yang terasa sangat emosional itu Marcelo Rospide kembali meminta dukungan Persik Mania dan publik bola Kediri. Kalau pun mereka kalah, bukan pemain yang harus disalahkan, melainkan dia sebagai pelatih.

“Kita ingin semua menghargai, kita butuh dukungan semua suporter. Karena kita selalu mencoba yang terbaik, namun hasil kadang tak sesuai ekspektasi. Kalau perlu bicara, dengan saya. Salahkan saya karena ini pekerjaan saya," tandasnya.(*)

Editor: Tri Sukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow