Miliki Etikabilitas, Wahyu Hidayat Dianggap Layak Jadi Wali Kota Malang

Tim tuntas tersebut adalah tim independen yang bergerak menyerap aspirasi warga. Tim ini sudah berdiri sejak 15 tahun lalu. Mereka juga merekomendasikan beberapa nama calon untuk Pemilu Legislatif kemarin. 

17 Oct 2024 - 17:16
Miliki Etikabilitas, Wahyu Hidayat Dianggap Layak Jadi Wali Kota Malang
Wahyu Hidayat, calon Wali Kota Malang (tengah, baju biru) di tengah-tengah relawan Korwil Klojen Malang. (Foto : Dedik/SJP)

KOTA MALANG, SJP - Relawan calon wali kota Wahyu Hidayat Korwil Klojen, memberikan dukungan kepada Wahyu untuk menjadi pemimpin Kota Malang, lantaran sosok Wahyu dianggap memiliki etikabilitas.

Seperti yang disampaikan oleh Ketua Korwil Klojen, Taufik. Menurutnya, dukungan yang ia berikan kepada Wahyu Hidayat bukan tanpa alasan. Banyak pertimbangan yang timnya pilih untuk calon pemimpin yang tepat. Mereka merasa Wahyu adalah sosok pemimpin yang ideal untuk menjadi wali kota.

"Kami itu memilih bukan melihat elektabilitas tapi kami mengutamakan etikabilitas," ungkap Taufik, Kamis (17/10/2024).

Dalam hal tersebut Taufik menjelaskan, saat hendak menentukan dukungan kepada cakada banyak pertimbangan. Salah satunya mengerahkan tim tuntas untuk mengambil aspirasi dari masyarakat Klojen. 

Tim tuntas tersebut adalah tim independen yang bergerak menyerap aspirasi warga. Tim ini sudah berdiri sejak 15 tahun lalu. Mereka juga merekomendasikan beberapa nama calon untuk Pemilu Legislatif kemarin. 

Mereka berharap pada sosok Wahyu dan Ali untuk membawa Kota Malang yang lebih baik. Menurut mereka saat ini pihaknya harus memilih pemimpin yang tepat, mereka tidak ingin nama Kota Malang kondang lagi dengan kasus yang buruk.

Pertemuan antara Korwil Klojen dengan calon wali kota Wahyu Hidayat ini dikemas dalam acara sosialisasi dan silaturahmi, Kamis (16/10).

Wahyu sendiri dalam kesempatan tersebut menguraikan tentang ciri pemimpin yang punya etikabilitas. Etikabilitas merupakan dasar moral dan etika yang memastikan pemimpin menjalankan tugas dengan integritas dan tanggung jawab. 

Sedangkan intelektualitas memastikan jika pemimpin harus memiliki wawasan, kecerdasan, dan kemampuan analisis yang diperlukan untuk merumuskan kebijakan yang efektif. (***)

Editor : Rizqi Ardian

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow