Majukan Wisata Jember Asri, Tim Desa Binaan UNEJ Tanam Ratusan Pohon Cemara Pinggir Pantai Puger

Kabupaten Jember, SJP- Puluhan mahasiswa serta Dosen Universitas Negeri Jember (UNEJ) bersama Tim Pengabdian Desa binaan KeRis-DiMas HPI Melakukan penanaman ribuan pohon Cemara di Kawasan pesisir pantai Pancer Puger, kecamatan Puger.

Kegiatan penanaman Ratusan Bibit Pohon Cemara tersebut bertujuan untuk keasrian wilayah pantai yang berada di wilayah Jember selatan, terutama pancet Puger.

Dalam agenda ini, ketua tim kegiatan bernama  Esti berharap dengan di tanamnya pohon cemara selain untuk keindahan juga untuk mitigasi bencana alam juga mampu meningkatkan ekonomi masyarakat Desa melalui sektor pariwisata.

"Jadi ini salah satu agenda dan juga program mitigasi bencana serta memajukan wisata dengan tanaman Cemara, agar masyarakat atau pelancong lebih betah singgah karena tempatnya nantinya semakin asri dan rindang," kata Esti, Sabtu (13/7) di sela sela kegiatan.

Tidak hanya itu saja, Esti juga menjelaskan jika penanaman pohon cemara kali ini juga melibatkan beberapa pihak, Pemdes Desa Puger Kulon, Pokdarwis dan TNI AL Marinir.

Menyikapi kegiatan itu, Nurhasan Kepala Desa Puger Kulon Mengucapkan Banyak-banyak terima kasih kepada tim pengabdian Desa binaan yang telah ikut serta melestarikan kawasan pesisir pantai Pancer Puger, hal terpenting dalam menanamkan pohon adalah perawatan dan pemeliharaan.

Kades Puger Kulon menitipkan pohon cemara kepada Pokdarwis agar dengan sabar merawat pohon cemara agar bisa hidup dan tumbuh besar.

"Kami sebagai pemerintah desa berharap agar hal ini dirawat, dan terima kasih kepada semua pihak telah peduli melestarikan wisata dengan progres yang luar biasa ini," ungkapnya.

Sementara itu ditempat yang sama, Ketua Pokdarwis Pancer lestari Desa Puger Kulon Mulya cahya sangat berterima kasih atas kegiatan ini, dan akan mengupayakan agar pohon yang ditanam bisa hidup.

Karena dalam bulan-bulan ini masih musim kemarau tidak ada hujan, kita akan lakukan penyiraman dengan air PDAM, dan pastinya memerlukan pembiayaan yang lumayan.

"Kami akan rawat dengan baik, karena ini nanti juga buat cikal bakal anak cucu kita dan semua masyarakat kabupaten Jember, jika wisata bagus dan luar biasa nantinya masyarakat tidak akan jauh jauh pergi berlibur," ungkapnya.(*)

Editor: Tri Sukma