Launching SPPT PBB 2024 dan Pekan Panutan Lunas PBB, Cara Pemkot Malang Ingatkan WP

Pembayaran pajak saat ini bisa melalui Bank Jatim, Indomaret, Alfamart, Gopay, OVO, Tokopedia, dan Kantor Pos. WP juga bisa mengakses informasi melalui https://pajak.malangkota.go.id/sppt

29 Jan 2024 - 13:15
Launching SPPT PBB 2024 dan Pekan Panutan Lunas PBB, Cara Pemkot Malang Ingatkan WP
Pj Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM saat memberikan sambutan dalam Launching SPPT PBB 2024 (Foto : Toski/SJP)

Kota Malang, SJP - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melakukan berbagai cara untuk mengingatkan para wajib pajak (WP) untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Malang 2024.

Salah satunya dengan meluncurkan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan pekan Panutan Lunas PBB, yang dilakukan oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Malang.

Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengatakan, peluncuran 288.233 SPKT PBB 2024 ini dilakukan sekaligus untuk mengingatkan para wajib pajak di Kota Malang, agar melaksanakan kewajibannya sesuai ketentuan yang berlaku. 

"Dengan launching ini, mereka (WP) diharapkan sudah bisa membayar. Ada beberapa kantor yang sudah disampaikan untuk memfasilitasi wajib pajak melunasi pajaknya," ucapnya, saat melaunching SPKT PBB 2024, di halaman Balai Kota Malang, Senin (29/1/2024). 

Menurut Wahyu, untuk mempermudah dalam melakukan pembayaran, Bapenda Kota Malang telah memberikan kemudahan bagi WP dengan memperluas mitra pembayaran, yang bekerja sama dengan Bank Jatim, Indomaret, Alfamart, Gopay, OVO, Tokopedia, dan Kantor Pos.

"Target kami sama dengan tahun 2023. Karena kami belum menggunakan UU baru, jadi di 2024 ini kita masih gunakan regulasi seperti 2023. Jadi tak ada kenaikan tarif," tegasnya. 

Sementara, Kepala Bapenda Kota Malang, Handi Priyanto menjelaskan, untuk mengetahui detail tagihannya, WP dapat mengakses informasi melalui https://pajak.malangkota.go.id/sppt

"Dengan begitu masyarakat Kota Malang dapat segera membayar SPPT PBB tahun 2024, itu secara tidak langsung ikut aktif dalam mensukseskan pembangunan di wilayah Kota Malang," katanya.

Dengan banyak kemudahan tersebut, lanjut Hendi, diawal tahun 2024 ini sudah ada Rp 1,7 miliar pembayaran SPPT PBB tersebut. Dengan demikian diharapkan di tahun 2024 target pajak daerah dari jenis pajak PBB sebanyak Rp 73 miliar dapat terpenuhi.

"Sejak 1 Januari 2024 kami sudah mulai buka e-SPPT, sehingga perolehan hingga saat ini mencapai Rp 1,7 miliar, jadi masyarakat bisa langsung membayar, tak perlu nunggu launching dan bisa print sendiri," tegasnya.

Sebagai Informasi, dalam launching SPPT PBB 2024 ini juga dilaksanakan santunan anak yatim piatu, penyerahan DHKP pada 5 Camat di wilayah Kota Malang, penyerahan hadiah utama Gebyar Sadar Pajak (GSP) tahap 2 tahun 2023 dan Gebyar Panutan Pembayaran PBB 2024. Kemudian ada hiburan yang menghadirkan Guyon Maton dan Cak Percil dkk. (*)

Editor : Rizqi Ardian

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow