Kota Batu Diterjang Sekitar 50 Lebih Bencana Sejak Awal Tahun
Satu bencana non alam yang terjadi adalah kebakaran gedung dan untuk 49 bencana alam tersebut rinciannya 21 peristiwa tanah longsor, selain itu 7 kejadian banjir, 15 cuaca ekstrem, dan 2 kejadian tanah ambles
Kota Batu, SJP - Sejak awal 2024, Kota Batu telah diterjang oleh bencana hingga di atas 50 peristiwa. Puluhan bencana tersebut didominasi oleh bencana alam dibandingkan dengan bencana non alam.
Kepala BPBD Kota Batu Agung Sedayu mengatakan pada Jumat (15/3/2024), bahwa 50 bencana tersebut merupakan catatan sejak 1 Januari hingga 13 Maret kemarin.
Terlebih dalam beberapa hari terakhir terdapat kondisi cuaca ekstrem, sehingga ia meminta agar masyarakat mematuhi anjuran BPBD untuk mempertimbangkan aktivitas luar ruangan
"Bencana non alam adalah kebakaran gedung dan untuk 49 bencana alam tersebut rinciannya 21 peristiwa tanah longsor. Sementara lainnya, yakni 7 kejadian banjir, 15 cuaca ekstrem, dan 2 kejadian tanah ambles," urainya.
Untuk itu, pihaknya sudah melakukan beberapa pemetaan untuk kerawanan bencana longsor berdasarkan topografi kontur tanah, curah hujan, kerapatan vegetasi, jenis batuan, jenis tanah, dan catatan historis.
Untuk itu terdapat beberapa zona merah yakni enam titik di Kecamatan Bumiaji, empat titik di Kecamatan Batu, sedangkan untuk Kecamatan Junrejo masih dalam kategori sedang hingga rendah.
"Bencana tanah longsor di Kota Batu yang mendominasi atau banyak terjadi di Kecamatan Bumiaji. Ini berdasarkan dari hasil pemetaan cuaca ekstrem memang rawan di beberapa tempat. Seperti di Tlekung, Tulungrejo, Sumberbrantas, dan sekitarnya yang mendekati merah (rawan)," imbuhnya.
Oleh sebab itu pihaknya menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam beraktivitas di luar ruangan dan memperhatikan rambu evakuasi jika terjadi peristiwa bencana. (*)
Editor: Rizqi Ardian
What's Your Reaction?
