Kewalahan Hadapi Amuk Netizen Indonesia, 433: Apa yang Terjadi Kalau Indonesia Juara Dunia?
Akun Instagram bola dengan follower 74,9 juta ini menyinggung suporter Indonesia yang selalu menyerbu akunnya setiap Indonesia bermain.
Keganasan netizen Indonesia menjadi pembahasan akun sepak bola terkemuka dunia, 433. Akun dengan follower 74,9 juta ini menyinggung suporter Indonesia yang ramai-ramai me-mention akunnya, ketika 433 mem-posting pertandingan Bahrain-Indonesia.
"My notification after every (icon bendera merah putih) game. (Notifikasi kami di Instagram ketika timnas Indonesia bermain)," tulis 433 dalam reels video HP dengan scrolling notifikasi Instagram yang bergulir sangat cepat.
Caption video ini cukup menyindir netizen Indonesia: "What happen if Indonesia win The World Cup? (Apa yang terjadi jika Indonesia memenangkan Piala Dunia?"
Sontak postingan ini memancing reaksi netizen Indonesia. Dalam sejam, postingan ini disukai 216 ribu like dan 23,5 ribu komentar. Sebagian besar adalah netizen Indonesia.
"Jangan main-main sama netizen Indonesia ya sit wasit," sahut akun dr.m*fida
"Belum tahu kan kekuatan dan gerakan Garuda Netizen Indonesia Bersatu," tambah ikm*ltobing
"Akunmu pengen ilang sisan ta," ancam officialfanspersebaya.
Postingan ini sejam setelah 433 merilis hasil sejumlah pertandingan kualifikasi Piala Dunia zona Asia. Dari sejumlah pertandingan, 433 sengaja menempatkan hasil Bahrain - Indonesia yang berakhir imbang 2-2 pada slide pertama.
Netizen Indonesia langsung ramai-ramai menyerbu 433. Bahkan, 433 juga terheran-heran. "100.000 comments in 10 min?" Ada 100 ribu komen yang masuk dalam waktu 10 menit. Sebagian besar menghujat kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf asal Oman.
"Terulang lagi. Indonesia vs wasit" kata zul*fikry
"Indonesian Need Justice," ucap abd*nsiagiann.
Sementara, 433 menanggapi komentar netizen Indonesia dengan candaan satir dalam bahasa Indonesia. "Kalau Indonesia jadi dunia tahun 2042, saya akan membuat tato (icon bendera merah putih). Komentar yang 2 jam berselang dibalas 3376 akun.
Editor : Danu S
What's Your Reaction?