Ini Alasan Bambang Soekwanto Belum Siap Maju Dalam Pilkada Bondowoso
Belum siapnya Bambang Soekwanto memang multitafsir dan menimbulkan banyak persepektif dari berbagai kalangan. Siapakah politikus dan Ponpes yang memberikan dukungan kepada dirinya
Kabupaten Bondowoso, SJP - Ramainya bursa Bakal Calon Bupati (Bacabup) yang akan berkontestasi dalam Pilkada Bondowoso, mulai bergemuruh.
Bahkan, sejumlah nama Politikus dan pimpinan Partai Politik mulai menjadi kandidat pemimpin Bondowoso untuk 5 tahun mendatang, melalui sebuah polling yang beredar di WhatsApp grup.
Mulai dari KH Salwa Arifin, Ahmad Dhafir, Tohari, Sinung Sudrajad dan Bambang Soekwanto, menjadi kandidat Bacabup dalam Pilkada Bondowoso yang rencananya akan digelar November 2024.
Menanggapi hal itu, Penjabat (Pj) Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto menyatakan dirinya belum siap maju dalam kontestasi Pilkada Bondowoso.
Hal itu ia katakan dalam acara selamatan desa 'Nyonteng Kolbuk" yang dikemas ngopi bareng bersama kepala desa di Kecamatan Sukosari, Tapen dan Sumber Wringin, di Wisata Teduh Glamping, pada Selasa (27/2/2024) sore.
Dalam kesempatan itu, Bambang Soekwanto menyatakan, jika dirinya belum siap meski sudah mengantongi restu dari sejumlah politikus dan tokoh agama di Pondok Pesantren (Ponpes) di Kabupaten Bondowoso maupun Ponpes dari kabupaten tetangga.
"Memang banyak dukungan dari ulama. Bahkan, insan media mendorong-dorong saya untuk maju dalam bursa Bacabup Bondowoso," katanya.
Dirinya, mengaku masih ingin memberikan dan mengabdikan diri untuk masyarakat sebagai penjabat Bupati Bondowoso.
"Saya masih belum siap untuk maju dalam Pilkada Bondowoso. Saat ini saya masih fokus untuk memberikan yang terbaik untuk Bondowoso dan mengembalikan trah Bondowoso Republik Kopi (BRK) yang sempat mendunia," katanya.
Untuk itu, dirinya juga akan mengundang semua kepala desa se Kabupaten Bondowoso dalam waktu dekat. Bukan untuk berpolitik, tapi ingin menyerap aspirasi semua kepala desa.
"Saya berencana mengundang semua kepala desa untuk buka bersama di bulan Ramadan, tarawih dan ngopi bareng menyerap aspirasi mereka (kepala desa, red). Intinya untuk urusan Bondowoso bukan politik," tegasnya.
Belum siapnya Bambang Soekwanto memang multitafsir dan menimbulkan banyak persepektif dari berbagai kalangan. Siapakah politikus dan Ponpes yang memberikan dukungan kepada dirinya.
Tentunya, kata belum, masih menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkan kepada publik, bahwa dirinya layak untuk menjadi kandidat calon pemimpin di Bumi Ki Ronggo. (*)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?