Beberapa PSK di Probolinggo Terjaring Operasi Pekat Satpol PP, Segini Tarif Sekali Kencan

Untuk menarik para pelanggan, para PSK ini mengaku menetapkan tarif sebesar Rp50 ribu untuk sekali pertemuan atau kencan.

01 Aug 2024 - 16:30
Beberapa PSK di Probolinggo Terjaring Operasi Pekat Satpol PP, Segini Tarif Sekali Kencan
Para Pekerja Seks Komersial (PSK) di Kabupaten Probolinggo yang terjaring operasi pekat Satpol PP (Istimewa)

Probolinggo, SJP - Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Probolinggo berhasil mengamankan 12 Pekerja Seks Komersial (PSK) yang berasal dari luar daerah.

Kabid Penegakan Perda Satpol PP Kabupaten Probolinggo, Sumarto, menjelaskan bahwa PSK yang tertangkap dalam razia tersebut sebagian besar berasal dari Kabupaten Lumajang, Kota Probolinggo, Situbondo, Bondowoso, dan Jember.

"Mereka ditangkap saat sedang berada di warung remang-remang di Pasir Panjang, Desa Sumberrejo, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, pada Rabu kemarin malam," ujarnya Kamis 1 Agustus 2024.

Saat ditangkap, para PSK sedang menunggu kedatangan pelanggan.

Mereka mengaku menetapkan tarif sebesar Rp 50 ribu untuk sekali pertemuan alias kencan.

Atas hal itu, guna mencegah mereka kembali melakukan aktivitas yang melanggar hukum, pihak Satpol PP akan memberikan pembinaan kepada para PSK ini sebelum mengirim mereka ke Kediri.

Selain memberikan pembinaan kepada PSK, Satpol PP juga akan membubarkan tempat prostitusi yang berkedok warung kopi di Pasir Panjang.

Langkah ini diambil untuk menjaga masyarakat agar kondusif dan tetap terjaga.

Tindakan tegas ini dilakukan untuk memberikan efek jera kepada pelaku dan mencegah terulangnya aktivitas prostitusi di wilayah tersebut. (*)

Editor: Rizqi Ardian 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow