Arsenal vs Brighton: Mikel Arteta Wajib Waspada Kuda Hitam

London, SJP - Pertemuan Arsenal vs Brighton & Hove Albion bakal jadi ajang perebutan posisi teratas klasemen sementara Liga Premier.

Pertandingan yang akan digelar di Stadion Emirates nanti malam akan pertaruhkan rekor 100 persen kemenangan masing-masing tim.

The Gunners menyingkirkan kutukan Aston Villa mereka dengan kemenangan 2-0 di West Midlands akhir pekan lalu.

Sementara The Seagulls, julukan Brighton, secara dramatis mengalahkan Manchester United dengan skor 2-1.

Nanti malam, Arsenal harus bisa catatkan delapan pertandingan terakhir The Gunners di Liga Premier yang berakhir dengan kemenangan.

Arsenal akan mengakhiri penantian selama 20 tahun untuk meraih sembilan kemenangan beruntun di Liga Premier Inggris sejak The Invincibles meraih prestasi tersebut pada tahun 2003-04.

Cacat rekor dimulai saat 2020, dimana sejak dipecat dari Emirates pada tahun 2019, pelatih Aston Villa Unai Emery gemar 'membalas dendam'. 

Ia mulai dari menyingkirkan The Gunners dari semifinal Liga Europa 2020-21 dengan Villarreal hingga dua kemenangan Liga Premier musim lalu.

Namun, kegemaran pelatih asal Spanyol itu untuk membalas dendam atas pemecatannya berakhir pada akhir pekan lalu.

Hal ini terjadi saat penyelesaian klinis Leandro Trossard dan gol dari jarak 20 meter dari Thomas Partey ke gawang Aston Villa.

Kendati sedikit terjadi 'hands ball- Emiliano Martinez, The Gunners dapat meraih kemenangan 

Meskipun gol-gol Trossard dan Partey merupakan momen-momen krusial, peristiwa penentu pertandingan bisa dibilang terjadi di dalam kotak penalti Arsenal.

Saat itu David Raya melakukan penyelamatan yang pasti akan dikenang sebagai salah satu penyelamatan terbaik yang pernah ada di liga utama Inggris dari sundulan jarak dekat Ollie Watkins.

Berkat kontribusi krusial di kedua ujung lapangan, Arsenal menjadi satu dari empat tim yang mampu meraih enam poin dari enam pertandingan yang diperebutkan di musim Liga Premier 2024-25.

Saat ini, Arsenal berbagi poin sama dengan Brighton, Liverpool, dan Manchester City.

Prestasi Arteta sebagai manajer muda memang pantas dipuji.

Tetapi lawannya akhir pekan ini, pelatih Brighton Fabian Hurzeler, layak diwaspadai.

Hurzeler baru berusia 18 tahun saat Arteta baru bermain di Arsenal pada tahun 2011.

Baru saja mengalahkan Everton yang kekurangan pemain bertahan dengan skor tiga gol, Brighton berhasil menyingkirkan MU di Amex.

Saat Brighton dengan bangga memamerkan rekor 100 persen mereka di bawah Hurzeler, pelatih berusia 31 tahun itu sekarang bertujuan untuk mengangkat kutukan ibu kota yang menimpa the Seagulls tahun lalu.

Saat itu mereka gagal memenangkan satu pun dari tujuh pertandingan papan atas mereka di kandang The Gunners pada musim papan atas 2023-24.

Namun, kesuksesan terbaru mereka di ibu kota adalah kekalahan memalukan 3-0 atas Arsenal di Emirates pada bulan Mei 2023.

Meskipun pasukan Arteta membalas kekalahan itu dengan sepasang kemenangan musim lalu, termasuk kemenangan tiga gol yang sama di Amex.

Prediksi lineup Arsenal:

Raya; White, Saliba, Gabriel, Timber; Odegaard, Partey, Rice; Saka, Havertz, Trossard

Prediksi pemain Brighton & Hove Albion: 

Steele; Veltman, Dunk, Van Hecke, Kadioglu; Milner, Baleba; Minteh, Pedro, Mitoma; Welbeck

(**)

Sumber: Sportsmole

Editor: Tri Sukma