Ancelotti Sebut Sebenarnya Hasil Imbang Sudah Cukup

Madrid mendominasi babak kedua tetapi menyia-nyiakan beberapa peluang dan membiarkan pemain pengganti Fermin Lopez kembali membawa tim tamu unggul pada menit ke-69 melalui rebound.

22 Apr 2024 - 02:15
Ancelotti Sebut Sebenarnya Hasil Imbang Sudah Cukup
Jude Bellingham setelah cetak gol (reuters/SJP)

Madrid, SJP – Barcelona gagal cegah pengejaran Real Madrid raih gelar juara La Liga ke-36 setelah gol Jude Bellingham di menit  91 di stadion Santiago Bernabeu, Senin (22/4) dini hari.

Hasil tersebut membuat Barca yang berada di posisi kedua terpaut 11 poin dari pemuncak klasemen dengan enam pertandingan tersisa.

“Dia ada di momen yang tepat,” kata Ancelotti tentang gol Bellingham. "Dia berusaha keras, bekerja keras, dia mencetak gol dengan sisa energinya. Sudah lama dia tidak mencetak gol. Dia mencetak gol dan semoga saja itu menjadi hal mendasar dalam memenangkan liga."

Ancelotti coba mainkan banyak pemain di depan saat skor menjadi 2-2.

“Padahal sebenarnya hasil imbang pun tidak buruk,” ujarnya.

Rasa bangga juga diungkapkan Luka Modric.

 “Malam yang luar biasa untuk menjadi penggemar Real Madrid, sungguh luar biasa,” kata Luka Modric kepada Real Madrid TV. “Kemenangan ini mendekatkan kami pada gelar juara, itulah yang kami inginkan.

Ia katakan bahwa kemenangan ini cukup luar biasa karena Madrid sempat tertinggal dua gol.

Barca memimpin pada menit keenam ketika Andreas Christensen menyundul bola sepak pojok setelah kiper Real Andriy Lunin gagal menghalau umpan silang.

Vinicius Junior menyamakan kedudukan 12 menit kemudian dari titik penalti setelah Lucas Vazquez dilanggar di dalam kotak penalti.

Barcelona mengeluh karena pertandingan dihentikan selama beberapa menit karena VAR mencoba untuk menentukan apakah upaya Lamine Yamal telah melewati garis gawang.

Namun,wasit tidak dapat menemukan sudut kamera yang jelas dan keputusan untuk tidak memberikan gol tetap berlaku.

LaLiga adalah satu-satunya liga besar Eropa yang tidak menggunakan teknologi garis gawang.

Madrid mendominasi babak kedua tetapi menyia-nyiakan beberapa peluang dan membiarkan pemain pengganti Fermin Lopez kembali membawa tim tamu unggul pada menit ke-69 melalui rebound.

Tuan rumah membalas dengan tendangan voli Vazquez empat menit kemudian.

Pasukan Carlo Ancelotti terus berusaha mencetak gol lagi dan kegigihan mereka membuahkan hasil di waktu tambahan, ketika Vazquez berlari ke arah kanan dan memberikan umpan silang ke Bellingham, yang mencetak gol penentu kemenangan ke bagian atas gawang.

El Clasico terjadi empat hari setelah Madrid menyingkirkan Manchester City melalui adu penalti di Inggris untuk melaju ke semifinal Liga Champions.

Barcelona telah tersingkir sehari sebelumnya oleh Paris Saint-Germain setelah kekalahan di kandang, sehingga La Liga adalah satu-satunya peluang gelar mereka musim ini.(**)

Sumber: reuters

Editor: Tri Sukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow