WHO Klaim Setiap Anak di Gaza Meninggal Setiap 10 Menit
Situasi terkini menyebut bahwa pihak rumah sakit terpaksa melakukan operasi tanpa anestesi dan kondisi medis di Gaza sedang genting
Geneva, SJP - Badan Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO merilis situasi terakhir di Gaza hingga Sabtu (11/11/2023).
Situasi tersebut mulai dari rumah sakit yang melakukan operasi tanpa anestesi hingga fakta bahwa seorang anak terbunuh setiap 10 menit.
“Tidak ada tempat lagi bagi mereka dan tidak ada seorang pun yang aman,” kata Tedros Adhanom Ghebreyesus kepada dewan keamanan PBB pada Sabtu (11/11) dini hari .
Sistem kesehatan Gaza kini mengalami keterpurukan, sambungnya.
Dia mengatakan ada lebih dari 250 serangan terhadap pusat kesehatan di Gaza dan 25 serangan di Israel sejak dimulainya konflik bulan lalu.
Lebih dari 100 orang utusan PBB telah terbunuh.
Ia berujar bahwa setengah dari 36 rumah sakit di Gaza dan dua pertiga dari pusat layanan kesehatan primer tidak berfungsi.
Bahkan, para dokter yang harus menjalankan operasi juga harus melampaui kapasitas mereka karena terlalu banyak korban perlu perawatan intensif. (**)
sumber: TheGuardian
editor: trisukma
What's Your Reaction?