Unair Rayakan HUT ke-79 RI, Gelar Lomba Tandai Semangat Kebersamaan Antar Sivitas Akademika Tetap Solid
Gelar kegiatan lomba perayaan HUT RI ke-79 di Unair ini sekaligus bertujuan menitikberatkan pada dampak positif lomba terhadap smangat kebersamaan antar sivitas akademika tetap terjaga dan solid.
Surabaya, SJP – Semangat kemerdekaan begitu terasa di Universitas Airlangga (Unair) saat sambut perayaan HUT ke-79 RI, dengan gelar lomba bertema nasional dengan semangat 'Nusantara Baru Indonesia Maju' Jumat (9/8) di lingkungan kampus.
Saiful, Koordinator Unit Kearsipan II Fakultas Sains dan Teknologi Unair jelaskan rasa bangganya melihat antusiasme peserta.
"Acara ini bukan hanya sekadar perlombaan, tetapi juga menjadi sarana untuk membangun kebersamaan dan soliditas di antara kita semua. Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan semangat gotong royong dan persatuan semakin tertanam dalam diri setiap sivitas akademika Unair," ujarnya.
Untuk itu, lanjut Saiful, dari gelar kegiatan ini sekaligus menitikberatkan pada dampak positif lomba terhadap semangat kebersamaan antar sivitas akademika mulai lomba pindahkan bola, lomba estafet balon, lomba menyusun gelas, lomba makan krupuk, lomba balap karung pake helm.
"Lomba 17 Agustus di Unair ini lebih dari sekadar kemenangan tidak hanya dimeriahkan oleh berbagai lomba, tetapi juga menjadi momen yang sangat berharga untuk mempererat tali silaturahmi," terangnya.
Berbagai lomba yang digelar tidak hanya menguji ketangkasan, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antar sivitas akademika yang diikuti dosen, tenaga pendidik, mahasiswa dan clining dosen.
"Kami ingin menunjukkan bahwa semangat 'Nusantara Baru Indonesia Maju' tidak hanya tercermin dalam prestasi akademik, tetapi juga dalam kreativitas dan kepedulian terhadap lingkungan," terang Saiful menambahkan.
Semangat kebersamaan ini tandai semakin meriah untuk lomba 17 Agustus di Unair tahun ini berhasil menyatukan seluruh elemen kampus dalam suasana yang penuh keceriaan dan kekeluargaan.
Adapun kegiatan perlombaan seperti lomba estafet balon, misalnya, menjadi ajang adu cepat dan kekompakan antar tim. Teriakan semangat dan sorakan dukungan terdengar nyaring dari tepi arena.
"Lomba ini mengajarkan kami pentingnya kerjaisama tim. Jika salah satu anggota tim lengah,maka seluruh tim akan terpengaruh," ujar Aufar Raihan Ahmad, mahasiswa Matematika Fakultas Fakultas Sains dan Teknologi.
Sementara itu, pada lomba menyusun gelas, peserta harus bekerja sama dengan cermat dan teliti agar tumpukan gelas tidak roboh.
"Lomba ini melatih kesabaran dan ketelitian kami. Selain itu, kami juga belajar untuk saling menghargai pendapat teman," ungkap Rachmad peserta lainnya.
Lomba-lomba lain turut digelar, seperti lomba balap karung, lomba makan kerupuk, dan lomba estafet balon, tidak hanya mengundang tawa dan keceriaan, tetapi juga menjadi ajang untuk saling mendukung dan menyemangati, sebut Arif menambahkan.
"Meskipun kami berasal dari berbagai latar belakang, namun melalui lomba ini kami merasa seperti satu keluarga besar," ujar Alfiyah pesera dari Sekretaria Dekanat.
Menurutnya, adanya kegiatan lomba juga menandai bahwa semangat kebersamaan yang terjalin dalam acara ini sangatlah penting.
"Dalam era yang semakin individualistis, kita perlu terus memupuk semangat gotong royong dan persatuan," sanjungnya.
Melalui kegiatan seperti ini, ucapnya dapat belajar untuk saling menghargai perbedaan dan bekerja sama mencapai tujuan bersama.
"Acara ini bukan hanya sekadar perlombaan, tetapi juga menjadi sarana untuk membangun kebersamaan dan soliditas di antara kita semua," tuturnya. (*)
Editor: Rizqi Ardian
What's Your Reaction?